Dukungan Kepada Calon Wali Kota Machfud Arifin Terus Bartambah 

PARA tokoh masyarakat Ngagel memastikan calon Wali Kota Surabaya nomor urut 2, Machfud Arifin, memenangi Pilwali 2020. Para tokoh pun sepakat jika Cak Machfud adalah tokoh pemimpin yang peduli terhadap kondisi riil masyarakat dan Kota Surabaya.

"Pak Machfud Arifin memiliki kepedulian tinggi terhadap kami, pemimipin yang seperti ini harus kita kawal terus agar bisa menjadi Wali Kota Surabaya selanjutnya," ungkap tokoh masyarakat Ngangel, Subechan.

Lebih lanjut, ia mengatakan kepedulian Cak Machfud terlihat dari program-program yang dimiliki. Salah satunya adalah program alokasi dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk RT sebesar Rp 150 juta.

Dana dapat digunakan oleh setiap RT untuk mengembangkan daerahnya masing-masing. Tak sebatas hanya di bagian infrastruktur namun juga bisa untuk program peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Untuk di Ngangel sendiri, Subechan mengatakan program tersebut bisa digunakan untuk membangun fasilitas umum berupa lapangan.

"Kami memiliki lahan kosong yang bisa dibangun lapangan namun terkendala dana tapi jika Pak Machfud Arifin yang terpilih, lapangan ini bisa kami bangun dengan dana RT itu," terangnya.

Tak jauh berbeda, tokoh perempuan Ngagel Nur Hayati mengatakan Cak Machfud yang didukung delapan partai NasDem juga memiliki program yang sangat dibutuhkan oleh kaum ibu. Di antaranya adalah revitalisasi pasar, peningkatan insentif kader kesehatan dan pembinaan UMKM secara berkelanjutan.

Maka dari itu, Nur Hayati memastikan seluruh emak-emak di Ngagel akan memilih dan mengawal Cak Machfud menjadi Wali Kota Surabaya selanjutnya.

Ia menegaskan hanya Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf tahun 2019 ini saja yang layak menjadi pemimpin pemerintahan untuk kehidupan kaum ibu Kota Surabaya yang lebih baik lagi.

"Insya Allah, kalau kita pilih Pak Machfud Arifin, emak-emak Surabaya akan hidup lebih baik lagi. Beliau pemimpin terpercaya yang dibutuhkan oleh Surabaya karena itu kita semua harus mendukung beliau," jelas Nur. (RO/OL-09)