Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Waspada Jelang Libur Akhir Tahun

Yose Hendra
21/11/2020 04:00
Waspada Jelang Libur Akhir Tahun
Kasus Covid-19 di Indonesia masih Tinggi(Sumber: Satgas Penanganan Covid-19/Kemenkes/Tim Riset MI-NRC)

LIBURAN akhir tahun sudah dekat. Lestari Moerdijat kembali mengingatkan antisipasi untuk mengendalikan covid-19 harus dilakukan.

“Jangan sampai lonjakan penyebaran virus korona terulang lagi. Liburan panjang akhir tahun perlu disikapi dengan menegakkan mekanisme pengendalian covid-19 antardaerah yang terpadu,” ujar Wakil Ketua MPR RI, kemarin.

Ia mengakui untuk moda pesawat dan kereta api, mekanisme pemeriksaan covid-19 calon penumpang sudah berjalan baik. Yang masih longgar ialah pengawasan perjalanan orang dengan menggunakan transportasi darat, selain kereta.

Sementara itu, langkah meniadakan liburan akhir tahun untuk menghindari lonjakan kasus positif covid-19, Rerie, sapaan akrabnya, meminta harus dipertimbangkan secara matang. Pasalnya, ada sejumlah daerah yang sudah siap menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat untuk menyambut wisatawan di masa pandemi.

“Opsi agar liburan tetap berlangsung dan covid-19 tetap terkendali, harus diimbangi dengan meningkatkan upaya pengawasan,” tegas legislator Partai NasDem itu.

Dengan dua kali pengalaman liburan panjang, Rerie berharap, pemerintah dapat menerapkan mekanisme pengawasan yang lebih baik, dengan perbaikan teknis dari hasil evaluasi.

Di sejumlah objek wisata, persiapan memang sudah dilakukan. Di kawasan Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, misalnya, 50 pengelola homestay mengikuti pelatihan terkait dengan pandemi covid-19.

Bangka Belitung juga berupaya memulihkan perekonomian lewat sektor pariwisata. Salah satu upayanya ialah dengan menggelar Festival Maritim di Kabupaten Belitung. “Kita akan melibatkan UMKM, pelajar, dan seniman. Ini upaya bersama membangkitkan pariwisata di Bangka Belitung untuk memulihkan ekonomi yang terpuruk karena pandemi,” kata Wakil Gubernur Abdul Fatah.

Libatkan ulama

Di sisi lain, upaya daerah untuk keluar dari kepungan pandemi dilakukan dengan berbagai cara. Di Cianjur, Jawa Barat, Satgas Covid-19 melibatkan ulama dan kiai untuk mengedukasi santri. “Santri harus didorong mematuhi disiplin protokol kesehatan,” kata Juru Bicara Satgas Yusman Faisal.

Ia menambahkan, di kalangan masyarakat masih ada yang kurang percaya adanya pandemi. Akibatnya, kesadaran mereka untuk menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, masih rendah.

“Karena itu, sosialisasi dan edukasi harus terus digaungkan. Kami mengetuk hati ulama dan kiai untuk ikut melakukannya,” tandas Yusman.

Di Kabupaten Bandung Barat, Satgas mengandalkan prajurit TNI-AD untuk melakukan patroli protokol kesehatan di fasilitas umum, di sekitar Kecamatan Lembang.

Mereka turun ke pasar mo­dern, pasar tradisional, tempat wisata, dan jalan raya. “Kami masih menemukan warga yang tidak memakai masker saat berada di pusat perbelanjaan,” keluh Babinsa Desa Lembang, Peltu Budhyono.

Pemerintah Kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan, juga masih dipusingkan dengan kebandelan warga. Di sejumlah desa, warga masih menggelar pesta pernikahan dengan hiburan panggung, terutama organ tunggal.

“Sejak hari ini, jika ada kerumunan warga, terutama pertunjukan organ tunggal, kami memutuskan me-nonjob-kan kepala desa di wilayah itu. Sudah ada peraturan bupati yang melarang kegiatan itu,” ujar Wakil Bupati Yulius Maulana. (RF/BB/DG/DW/RS/OL/AD/LD/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya