Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
SEKITAR 1.000 orang dipersiapkan menjadi relawan perubahan perilaku pencegahan penularan covid-19 di tiga daerah di Sulawesi Selatan, yaitu Kota Makassar, Kabupaten Gowa, dan Kabupaten Maros.
“Para relawan ini akan mendapat pelatihan, sebelum nantinya terlibat langsung di lapangan memberi sosialisasi dan edukasi terkait covid-19. Dengan kehadiran relawan perubahan perilaku, masyarakat bisa bertahan dan tetap melakukan hal positif selama masih ada covid-19,” ujar Koordinator Program Psikologi Sub Bidang Medis, Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Covid-19, Endang Mariani, kemarin.
Menurutnya, relawan perubahan perilaku itu, punya tugas mengajak, menyosialisasikan, mengedukasi masyrakat dalam penerapatan protokol kesehatan seperti menjalankan 3M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menggunakan sabun.
Endang menyebutkan di Sulsel telah diterapkan 3T, yaitu testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (pengobatan) dengan baik. Demikian juga dengan kampanye aman, iman, dan imun dalam menghadapi pandemi.
“Keberhasilan ini, bisa menjadi model atau contoh untuk daerah lain. Para relawan juga diharapkan dapat memberikan pengalaman dan masukan, sehingga akan terjadi interaksi membangun. Pelibatan penyintas menjadi relawan dan duta di tengah masyarakat adalah hal yang menarik,” sambung Endang.
Baginya, pendekatan yang dilakukan Pemprov Sulsel, mungkin belum menjadi fokus perhatian di daerah lain. Para penyintas, dapat menjadi agen-agen perubahan di tengah masyarakat. Pendekatan yang dilakukan akan lebih dalam karena pernah terpapar dan mengalami sendiri.
“Kalau yang belum kena, mungkin apa yang disampaikan cuma teori berdasarkan pengetahuan. Beda Kalau sudah pernah kena dan mengalami langsung. Pengalamannya itu akan bisa lebih dalam. Bagaimana agar tidak terpapar, apa yang dirasakan, bagaimana bisa survive. Mereka pun bisa meminta orang lain untuk tidak memberikan stigma. Termasuk menanamkan kesadaran tentang pentingnya perubahan perilaku, serta bagaimana cara mengomunikasikannya kepada orang lain,” urai Endang.
Para relawan yang telah dilatih akan melaporkan kegiatan yang mereka lakukan di tengah masyarakat melalui aplikasi INARISK yang dibuat oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Termasuk solusi mereka dalam penanganan covid-19. (LN/X-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved