Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SUDAH 9 hari, anak-anak Desa Tlogolele, Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah, berada di pengungsian. Mereka mulai bosan karena aktivitas yang terbatas.
Kemarin, sejenak mereka bisa tersenyum lagi. Pasalnya, sejumlah relawan Yayasan Solo Peduli datang membawa mainan dan banyak buku bacaan. Tawa dan rebutan buku pun terdengar, mengusik sepi di pengungsian.
“Selama erupsi Gunung Merapi, kami mencermati nasib anak-anak dan balita. Kami ingin menyemangati mereka agar tidak mengalami tekanan karena harus lama di pengungsian,” kata Ketua Tim Solo Peduli Edhy Yuda.
Yayasan juga sudah membangun Posko Kemanusiaan Solo Peduli. Misi yang mereka emban ialah membangkitkan semangat anak-anak.
“Dalam waktu dekat, kami akan menghadirkan tukang dongeng ke pengungsian. Pokoknya, anak-anak harus tetap cerita dalam masa tanggap darurat ini,” tambah Edhy.
Dari Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah mewaspadai kemungkinan terjadinya luncuran awan panas yang mengarah ke barat melalui alur Sungai Senowo. “Selama ini awan panas memang lebih banyak meluncur melalui alur Sungai Gendol,” ujar Kepala Seksi Mitigasi Bencana Joko Lelono.
Selain itu, mereka juga tetap meningkatkan kewaspadaan di tiga dusun, seperti yang direkomendasikan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi. Dari tiga dusun itu, hanya Kalitengah Lor yang dihuni ratusan warga. Penduduk dan ternak mereka sudah dievakuasi.
Di Klaten, Jawa Tengah, jumlah pengungsi sudah mencapai 353 jiwa. Mereka berada di Balai Desa Balerante dan Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Kebanyakan merupakan kelompok renan, yakni balita, anak-anak dan lansia. “Kami menerapkan protokol kesehatan covid-19 di lokasi pengungsian. Setiap keluarga dipisahkan dalam ruang yang sudah disekat,” kata Humas BPBD Nur Tjahjono. (WJ/AU/JS/N-3)
Dalam upaya memperkuat komitmennya terhadap pendidikan dan kesejahteraan sosial, Garrya Bianti Yogyakarta, hotel bintang lima di Yogyakarta yang merupakan bagian dari Banyan Group
Keberadaan Kopi Sleman pun diharapkan dapat semakin mendukung iklim pariwisata di kabupaten yang berada di kaki Gunung Merapi sisi Selatan.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin giat tanam pohon bersama Pemda DIY, Kraton Yogyakarta dan Pengurus Pusat Organisasi Pemuda Lintas Agama.
Gunung Merapi yang berada di perbatasan Magelang, Boyolali, Klaten (Jawa Tengah) dan Sleman (DIY) mengalami kegempaan ratusan kali dan kembali menggugurkan lava delapan kali.
Selama seminggu, terjadi gempa Fase Banyak 2.226 kali dan gempa Guguran mencapai 1.116 kali akibat aktivitas vulkanik Gunung Merapi.
BALAI Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta merilis, selama sepekan dari hari Jumat (27/9) hingga Kamis (3/10).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved