Siswa di Nagekeo Cari Wifi Gratis untuk Belajar

IRONI buat siswa SMA di Kota Mbay, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. Mereka harus beburu signal di tepi jalan hanya untuk belajar daring di masa pandemi covid-19

Mereka harus belajar di tepi jalan dengan memanfaatkan akses internet dari sebuah kantor karena pulsa internet yang mereka dibeli telah habis serta ketiadaan uang lagi untuk membeli pulsa mengingat banyaknya tugas mata pelajaran dari sekolah.

Setiap pagi, sejumlah siswa kelas 2 SMA ini duduk di depan tempat parkir sebuah bangunan guna mendapatkan akses internet dari sebuah kantor koperasi di Kota Mbay.

Baca juga: Keluarga Miskin di Sikka Dapat Rumah Layak Huni

Dengan ponsel masing-masing, mereka mengerjakan sejumlah tugas mata pelajaran.

Mereka harus lebih cekatan dan harus bisa cepat menyelesaikan tugas karena akses internet yang tidak bisa sehari penuh, hanya sesuai jam operasional kantor.

Menurut para siswa,  mereka terpaksa melakukan itu karena tidak ada persediaan atau stok pulsa.

Selain itu, stok pulsa untuk belajar sebulan telah habis dan ditambah banyaknya tugas sekolah yang harus dikerjakan.

Yovita, salah satu pelajar kelas 11 mengaku, dalam seminggu, mereka harus menghabiskan biaya Rp50 ribu untuk membeli pulsa data. Kini, orangtua mereka tidak sanggup lagi membeli pulsa data.

“Dalam seminggu, kami harus isi pulsa data Rp50 ribu. Tapi, itu cepat habis. Makanya kami minta di koperasi agar bisa dapat signal internet untuk mengerjakan tugas-tugas,” ungkapnya.

Para siswa ini berharap pemerintah daerah turun tangan menyediakan akses internet gratis buat siswa agar mereka bisa mengerjakan tugas.

“Masa pandemi ini, orangtua juga setengah mati. Jadi, kami tidak bisa berharap lebih dari mereka untuk dapat uang beli pulsa. Karenanya, kami harap pemerintah daerah mau bantu kami yang kurang mampu agar ada akses wifi gratis di tengah kota,” pungkanya. (OL-1)