Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
PENCARIAN puluhan korban banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan masih terus dilakukan hingga Rabu (15/7). Termasuk tim reaksi cepat Penanggulangan Bencana dan Basarnas terus berusaha membersihkan sisa lumpur yang masih menutup jalan Trans Sulawesi. Hingga saat ini akses jalan Trans Sulawesi belum bisa dilalui kendaraan umum. Padahal jalan itu menjadi penghubung Kota Makassar ke Kabupaten Luwu Timur Sulawesi Selatan, dan Kota Poso, Palu, dan Tentena Sulawesi Tengah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, Muslim Muchtar mengungkapkan data yang dihimpun ada enam kecamatan yang terdampak banjir yaitu Kecamatan Masamba, Sabbang, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke, dan Malangke Barat.
"Sekarang masih terus dilakukan assesmen, dan sementara korban meninggal 16 orang. Jumlah rumah hanyut dilaporkan sebanyak 10 unit, tertimbun lumpur bercampur pasir yang tingginya antara 1-4 meter 213 unit, sehingga jumlah kepala keluarga terdampak 4.202 terdiri atas 15.944 jiwa," ungkap Muslim.
"Pengungsi hingga siang ini masih terus didata juga di sejumlah titik-titik pengungsian. Dan kita siapkan tiga posko induk untuk keperluan dapur umum dan sejenisnya," sambung Muslim.
Aliran listrik pun belum menyala. Warga yang wilayahnya tidak terdampak ikut merasakan pemadaman listrkk di Kabupaten Luwu Utara itu.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman setiba di Luwu Utara langsung berkunjung ke Desa Radda, Kecamatan Baebunta, karena dua dusun di sana porak poranda. Bahkan wilayah tersebut masih tergenang air. Sudirman juga berkesempatan mengunjungi Posko Pengungsian Desa Meli, di Kecamatan Bebunta. Sedangkan di wilayah Masamba, kendaraan belum bisa masuk karena akses jalan masih tertutup lumpur.
baca juga: Korban Jiwa Akibat Banjir di Luwu Utara, Sulsel Jadi 16 Orang
"Kami meminta kesabarannya, ini bencana. Harapannya warga sementara tetap di pengungsian. Bantuan sudah datang sebagian. Jangan sampai tinggalkan posko karena dikhawatirkan terjadi bencana susulan. Jadi kita harap di sini saja," tutup Sudirman. (OL-3)
Rusaknya ekosistem hulu DAS Citarum secara signifikan meningkatkan bencana banjir di daerah-daerah di sekitar wilayah Bandung, terutama di Bandung Selatan.
Hingga Rabu, (21/5) para korban banjir Grobogan telah lima hari menginap di pengungsian. Mereka mengungsi di Gedung Olahraga (GOR) GOR Tanggirejo.
Menko PMK Pratikno menyampaikan pemerintah serius dalam melakukan penanganan banjir Jabodetabek secara terpadu lintas Kementerian dan Lembaga.
Sebagai respons terhadap bencana tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berupaya memastikan layanan kesehatan tetap berjalan bagi para korban bencana banjir.
Cuaca ekstrim yang menyebabkan hujan deras hingga banjir tersebut mengakibatkan 768 gardu distribusi terdampak, sehingga terpaksa dipadamkan sementara demi keselamatan warga.
Dalam satu hari bencana banjir, longsor, pohon tumbang terjadi di 52 Desa di Kabupaten Bogor dan 14 titik di Kota Bogor.
PEMERINTAH Provinsi Sulawesi Selatan terus memperkuat komitmennya dalam menanggulangi stunting dan malnutrisi.
BENCANA hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung melanda sejumlah kabupaten, seperti Bone, Sinjai, Bulukumba, dan Bantaeng di Sulawesi Selatan pada Sabtu, (5/7).
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Meskipun lokasi pemantauan sempat diguyur hujan deras, kondisi cuaca mulai membaik.
WAKIL Ketua Komisi VI DPR RI Nurdin Halid, melakukan kunjungan kerja ke Daerah Pemilihan (Dapil) II Sulawesi Selatan.
Secara teknologi, PLTB Tolo Jeneponto memiliki kemampuan yang sama dengan PLTB Sidrap.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved