Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Tim Search and Rescue (SAR) berhasil menemukan lima pendaki yang tersesat di Gunung Marapi, Sumatra Barat, Senin (7/3) pagi.
''Mereka ditemukan sekitar pukul 08.30 WIB oleh tim pencari. Saat ditemukan, seluruh pendaki itu sehat dan mentalnya juga bagus,'' ujar Camat Sungai Pua Handria Asmi.
Saat ini, katanya, kelima pendaki tersebut sedang dievakusi turun gunung. Ia memprediksi, butuh waktu sekitar lima jam perjalanan dari titik penemuan pendaki menuju pemukiman masyarakat di kaki gunung, Kecamatan Sungai Pua.
''Kemungkinan sampai di bawah sekitar pukul 13.00 WIB nanti. Beberapa petugas juga telah stand by di bawah untuk menyambut para pendaki,'' ujarnya.
Sebelumnya, lima pendaki Gunung Marapi Sumbar tersesat saat melakukan pendakian Gunung Marapi, Minggu (6/3). Kejadian ini baru diketahui setelah diantara pendaki itu menelepon keluarganya di Sungai Pua Kabupaten Agam-Sumbar.
''Mereka tersasar. Ada lima orang yakni Abdul, Fadhel, Fikri, dan Isnad,'' jelas Handria.
Disebutkan, mereka berangkat pada Sabtu (5/3) sekitar pukul 21.00 WIB. Lalu, Abdul menelpon keluarganya pada hari Minggu siang sekitar pukul 13.00 WIB, karena tidak tahu jalan. Ia minta dijemput oleh para keluarga atau tim penyelamat.
Ke lima pendaki ini menurut Hadria Asmi merupakan pelajar dari MTI Diniyah V Jurai, yang rata-rata berusia 20 tahun. Menurutnya, ke lima pendaki itu mendaki di jalur Badorai Sungai Pua, Kabupaten Agam, bukan jalur reguler di Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar. (X-11)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved