Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PERALATAN deteksi tsunami yang dipasang di kawasan pesisir Sumatera Barat tidak berfungsi saat gempa besar terjadi di Kepulauan Mentawai, Rabu (2/3) malam.
Sirene peringatan akan kemungkinan terjadinya tsunami yang dipasang di beberapa tempat tidak berbunyi saat gempa berkekuatan 8,3 pada skala Richter terjadi. Padahal, BMKG telah mengeluarkan penyataan bahwa gempa tersebut berpotensi menimbulkan tsunami.
Di sisi lain, sebagian warga di Padang memilih mengungsi karena khawatir terjadi tsunami menyusul gempa tersebut. Berdasarkan informasi, sekitar 1.000 warga saat ini mengungsi di shelter Nurul Haq, Padang.
"Saya berada di atas Pulau Kasiak Teluk Bayur. Saat ini keadaan air laut masih normal," ujar Heri Ale, warga yang ada di Teluk Bayur
Sementara di Siberut, warga langsung menuju ke tempat yang tinggi mengantisipasi kemungkinan terjadinya tsunami. "Warga panik, lalu berhamburan dan lari ke perbukitan," ujar Mariadi, warga yang berada di Siberut. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved