Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PERUM Bulog Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT berupaya menjaga stabilitas harga di daerah dengan menggelar operasi pasar yang tetap menerapkan protokol kesehatan. Biasanya operasi pasar digelar dengan sistem mobile, juga di titik keramaian untuk menarik antusias warga agar membeil dengan harga murah. Namun kali ini pola operasi pasar berubah. Demi mencegah kerumunan warga, pola mobile atau operasi di tikik keramaian tidak lagi dilakukan. Cara yang diterapkan adalah setiap kepala desa datang langsung ke bulog untuk melakukan permintaan. Atau bulog mendistribusikan langsung ke desa-desa atau kelurahan masing-masing sesuai permintaan.
Kasubdivre Perum Bulog Larantuka, Piter De Haan saat dikonfirmasi Selasa (2/6), mengakui pola operasi pasar ini diubah dan menyesuaika kondisi pandemi covid 19 saat ini.
"Iya, operasi pasar tetap kita lakukan namun dengan pola yang sedikit berbeda, menyesuaikan dengan kondisi covid saat ini. Tentunya operasi pasar ini harus tetap sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19, menghindari kerumunan dan selalu menjaga jarak. Pola yang biasanya kami lakukan melalui sistem mobile keliling kota, atau kumpul di titik-titik keramaian tidak lagi kami lakukan. Namun pola kami ubah. Untuk menghidari kerumunan, kami menyediakan langsung di gudang bulog," kata Piter.
Setiap kepala desa datang langsung ke kantor bulog, untuk melakukan permintaan sesuai data dari desa masing-masing. Yang datang juga tidak bersamaan, agar tidak ada kerumunan. Selain datang langsung ke kantor bulog, kami juga mendistribusikan langsung ke desa ataupun ke kelurahan sesuai perminntaan. Sehingga operasi pasar tetap kami lakukan namun dengan pola yang berbeda sesuai protokol kesehatan demi mencegah penyebaran covid-19.
"Walaupun dengan pola yang berbeda namun tetap pada tujuan utama menjaga stabilitas harga dan tetap bisa melayani warga walaupun di tengfah pandemic covid-19 ini," kata tambahnya.
baca juga: WFH tak Diperpanjang, ASN Pemkab Cianjur Mulai Masuk Kerja
Ia menambahkan ketersediaan sembako saat ini masih mampu mencukupi hingga dua buan ke depan. Harga yang dijual pun dengan harga standar.
"Iya stok kita masih aman hingga 2 bulan ke depan. Saat ini di gudang bulog masih ada 980 ton beras. Dalam waktu dekat juga akan didatangkan tambahan beras 500 ton. Selain beras, pasokan gula pasir juga sudah tiba. Ada 25 ton gula pasir yang sudah kami terima. Sementara harga yang dijual dalam operasi pasar masih dengan harga murah sesuai standarisasi harga, seperti beras kami jual Rp9.000 per kilogram. gula pasir Rp12.500 per kilogram, Terigu dijual Rp9000 per kilogram, dan minyak goreng dijual Rp13.000 per liter," pungkas Piter. (OL-3)
Pendistribusian beras dilakukan sebagai upaya menekan inflasi agar harga beras di pasaran kembali stabil,
Pada gelaran itu disiapkan berbagai komoditas seperti beras, telur ayam, dan cabai merah. Harganya lebih murah dibanding di pasaran.
Berbagai produk pangan dijual, mulai beras, minyak goreng, telur, cabai dan lainnya di bawah harga pasaran.
UNTUK mengatasi kelangkaan dan melejitnya harga beras medium maupun premium, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung Jawa Barat (Jabar) segera menggelar operasi pasar beras medium dan pasar murah.
PEMKOT Bandung Jawa Barat (Jabar), mulai Senin (19/2) hingga 1 Maret 2024 menggelar Operasi Pasar Beras Medium SPHP dan Pasar Murah di 30 kecamatan yang ada di Kota Bandung. Berikut lokasinya.
ANTREAN panjang terjadi di 3 lokasi di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat yang menggelar operasi pasar beras medium SPHP dan pasar murah, Senin (19/2).
Jumlah stok beras masih akan bertambah, karena pada pekan depan akan tiba beras sebanyak 35 ribu ton
Kalaupun ada kekurangan biasanya Bulog Subdivre Cianjur menutupinya dengan pasokan dari daerah lain
Bulog sebagai institusi pengelolaan persediaan, distribusi, dan pengendalian harga beras, mengambil beberapa langkah.
Selama Januari, Bulog Cirebon sudah menggelontorkan 3.700 ton beras SPHP melalui berbagai jaringan
Penyaluran beras CPP dipastikan sesuai mekanisme, sehingga bantuannya tepat sasaran.
KELANGKAAN beras medium dan premium terjadi selama sepekan terakhir di sejumlah minimarket di Jawa Barat (Jabar). Konsumen terus mendapati kosongnya rak-rak beras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved