Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BUPATI Natuna Abdul Hamid Rizal menyerahkan bantuan ketahanan pangan berupa sembako bagi masyarakat terdampak Corona Virus Deseass 2019 (covid-19) ke 15 kecamatan se-Kabupaten Natuna, Alat Pelindung Diri (APD), dan alat rapid test kepada petugas puskesmas se-Kabupaten Natuna.
Mengingat lokasi kecamatan yang sebagian besar terpisah dengan Pulau Bunguran (Pulau Besar), penyerahan tersebut dilakukan secara berkala beberapa waktu yang lalu.
Didampingi Dandim 0318 Natuna, Kapolres Natuna, Ketua Kabupaten Sehat Kabupaten Natuna dan beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, kegiatan ini merupakan program implementasi pemerintah daerah dalam mendukung upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Natuna.
Dalam setiap pertemuan dengan masyarakat, Bupati Natuna memerintahkan kepada pihak kecamatan untuk membentuk satgas penanganan wabah tersebut untuk memonitor kondisi masyarakat, terutama yang baru datang dari luar daerah, untuk dapat di karantina di tempat yg telah disediakan di setiap kecamatan.
Menurut Hamid Rizal, upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 harus pula didukung oleh seluruh masyarakat, diantaranya dengan mengindahkan segala himbauan pemerintah yang disampaikan di berbagai media.
Di samping itu, upaya nyata juga harus menjadi perhatian bersama, diantaranya pada skala kecil keluarga untuk terus meningkatkan kesadaran menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat.
Selain itu, Bupati Natuna juga berniat untuk membatasi operasional moda transportasi laut yang melayari perairan natuna, sebatas angkutan komoditi pangan dan tidak melayani transportasi manusia dengan maksud untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19 di daerah.
Selain itu, Hamid Rizal mengakui bahwa dampak dari kebijakan himbauan pemerintah agar masyarakat membatasi aktifitas diluar rumah akan mengakibatkan menurunnya perekonomian masyarakat.
Oleh karenanya pemerintah daerah juga akan mempertimbangkan hal tersebut dengan membantu masyarakat, terutama melalui penyediaan bahan makanan pokok yang nantinya akan terus diserahkan kepada masyarakat, melalui pendataan sampai ketingkat Rukun Tetangga.
Dalam kesempatan ini, Bupati Natuna sekaligus mengecek langsung kesiapan puskesmas, tempat karantina dan bahan pokok masyarakat.
Pemkab Natuna sejak awal sudah menerapkan protokol mencegah penyebaran covid 19. Setiap orang yang masuk wilayah Kabupaten Natuna wajib dikarantina selama 14 hari. (J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved