Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

KPK Segel Ruang Kepala Kantor Imigrasi Mataram

Antara
28/5/2019 16:15
KPK Segel Ruang Kepala Kantor Imigrasi Mataram
KPK segel kantor imigrasi Mataram(ANTARA)

SEJUMLAH ruangan di Kantor Imigrasi Kelas I Mataram, Nusa Tenggara Barat, disegel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).    

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Denny Chrisdian di Mataram, Selasa (28/5), membenarkan penyegelan ruangan di Kantor Imigrasi Mataram itu oleh KPK.    "Setelah disegel terus di foto dan tidak ada barang yang dibawa petugas KPK," ujarnya.    

Baca juga: Bus AKAP Dapat Perlakuan Khusus Saat Mudik

Ia mengatakan, sejumlah ruangan yang disegel KPK itu, antara lain ruang Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram, rumah dinas kepala kantor, ruang Kepala Seksi Inteldakim dan ruang BAP Imigrasi Mataram.

"Saat ini Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram Kurniadie tengah diperiksa petugas KPK bersama tim dari Polda NTB. Mengenai materi pemeriksaan apa itu bukan kewenangan kami untuk menjawab. Itu ranah KPK, silakan ditanyakan langsung," kata Denny.    

Denny, menjelaskan proses penyegelan dan pemeriksaan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram, dilakukan pada Selasa dini hari sekitar pukul 04.00 WITA. Kemudian KPK membawa Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram ke Polda NTB untuk diperiksa lebih lanjut.    

Selain Kepala Kantor, KPK juga memintai keterangan Kepala Seksi Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas I Mataram, Yusriansyah Fazrin dan PPNS Kantor Imigrasi Kelas I Mataram Ayyub Abdul Muqsith.    

"Mengenai status Kepala Kantor, Kepala Seksi Inteldakim dan petugas PPNS kami belum tahu. Silakan hal itu bia ditanyakan kepada penyik KPK dan Polda NTB," ucap Denny.    

Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui apa penyebab ketiga orang tersebut diperika. Sebab, petugas KPK langsung membawa ke Polda NTB. "Kami belum tahu apa yang melatarbelakangi penyegelan dan pemeriksaan tiga orang pejabat tersebut," katanya.    

Baca juga: Polres Banyumas Periksa 17 Saksi Penembakan Mako Brimob

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap delapan orang di daerah NTB terdiri dari unsur pejabat dan penyidik imigrasi serta pihak swasta, pada Senin malam (27/5) hingga Selasa dini hari (28/5).

"KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di daerah NTB sejak tadi malam. Sampai pagi ini delapan orang dibawa ke Polda setempat untuk dilakukan pemeriksaan awal. Mereka terdiri dari unsur pejabat dan penyidik imigrasi serta pihak swasta," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di Jakarta. (Ant/OL-6)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya