Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Jalur Pendakian Gunung Meratus Kategori Berbahaya

Denny S
08/4/2019 17:15
Jalur Pendakian Gunung Meratus Kategori Berbahaya
Puncak pegunungan Meratus yang berhasil diabadikan, tim Ekspedisi Khatulistiwa di Kabupaten, Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.(MI/ Deni)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengeluarkan imbauan waspada bagi masyarakat atau pendaki yang akan melakukan pendakian ke Pegunungan Meratus. 

Jalur pendakian Pegunungan Meratus masuk kategori berbahaya karena kerap terjadi banjir bandang dan longsor.

"Tidak ada larangan untuk pendakian ke Meratus tetapi kita mengimbau agar para pendaki waspada mengingat kawasan pegunungan Meratus termasuk jalur pendakian kerap mengalami banjir bandang dari bagian atas dan bencana longsor," tutur Kepala BPBD Kalsel, Wahyudin Ujud, Senin (8/4).

Kalsel sendiri masih dalam status darurat siaga bencana musim penghujan berupa banjir, tanah longsor dan angin kencang. 

"Kita mengacu pada data BMKG tentang peringatan kondisi cuaca, karena itu mengimbau agar masyarakat mewaspadai," ujar Wahyudin sembari mengatakan rute pendakian Pegunungan Meratus belum dikelola secara baik seperti gunung-gunung yang ada di Pulau Jawa.

 

Baca juga: #SaveMeratus Kalsel Terbitkan Supersemar

 

Ketua Mapala Uniska Banjarmasin, Ryan Mahendra, mengakui trek pendakian gunung di kawasan Pegunungan Meratus tergolong berbahaya. Jalur pendakian belum terbuka secara baik dan kondisi gunung dengan vegetasi hutan hujan tropis sangat lebat dan keanekaragaman hayati yang masih terjaga. 

"Jalur pendakiannya memang sulit tetapi keunikan kondisi pegunungan yang masih "perawan" jadi daya tarik tersendiri dan memang berbeda dengan pegunungan di Pulau Jawa," ungkapnya.

Ada beberapa puncak Pegunungan Meratus yang biasa didaki seperti Halau-halau dan Hauk di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Kahung di Kabupaten Banjar. Halau-halau merupakan puncak tertinggi di Kalsel dengan ketinggian 1.901 mdpl. 

Gunung ini sejatinya berada di perbatasan tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan dan Tanah Bumbu. Namun rute yang sering digunakan melalui Desa Kyu dengan waktu pendakian 3-4 hari karena beratnya medan.

Setiap tahun untuk memperingati hari kemerdekaan, pendakian ke Puncak Halau-halau ramai dilakukan. Kawasan Pegunungan Meratus saat ini juga menyandang status taman bumi atau geopark nasional. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya