Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
DINAS Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, Jawa Barat mengakui nilai akademik siswa untuk menguasai bahasa asli daerah sangat rendah, dibandingkan bahasa asing.
"Dari hasil penelitian kita, bahasa asli daerah yakni bahasa sunda masih sangat rendah dibandingkan bahasa asing. Ini menjadi keprihatinan kita dan pekerjaan rumah (PR)," ungkap Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Karawang, Nandang Mulyana kepada Media Indonesia, Selasa (19/2).
Nandang mengatakan pemerintah telah berupaya untuk melestarikan bahasa daerah melalui dunia pendidikan. Termasuknya tercantum dalam peraturan daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2009 yang kemudian direvisi ke dalam Perda Nomor 3 Tahun 2017.
"Muatan lokal ini kita atur sekolah wajib melakukannya pada hari Rabu. Jadi kita inginkan kegiatan-kegiatan sekolah menggunakan bahasa daerah. Tetapi kita akui, masih belum teraplikasi dengan baik di seluruh sekolah," katanya.
Baca juga: Penggunaan Bahasa Daerah di Pemerintah Jateng Sudah Berlangsung
Disebutkan Nandang, terdapat tiga bahasa daerah di Kabupaten Karawang. Pertama adalah bahasa sunda priangan yang hampir menyeluruh di Karawang, bahasa betawi dan bahasa jawa cilamayaan.
"Untuk hampir seluruh wilayah Karawang menggunakan sunda priangan. Tetapi nanti untuk sekolah di wilayah Kecamatan Batujaya sekitaranya itu muatan lokalnya bahasa betawi, sedangkan daerah Tempuran hingga Cilamaya itu bahasa jawa cilamayaan," katanya.
Nandang mengakui jika pemerintah daerah merasa khawatir dengan generasi penerus di Karawang yang seoalah enggan menggunakan bahasa daerah.
"Banyak anak-anak kita ini lebih berbahasa Indonesia dan tidak menguasai bahasa daerah," pungkasnya. (OL-3)
Setelah melalui proses seleksi dan pengarahan, 45 siswa SMA/SMK dari 3 Kabupaten, yaitu Purwakarta, Subang dan Karawang, diberangkatkan ke Dodik Rindam 3 Siliwangi.
Penyaluran hewan kurban tidak hanya memiliki nilai spiritual dan sosial, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap konsumen, Socia Garden menggelar senam aerobik Tabata secara massal dan gratis di akhir pekan
Modul paranje, yang berbentuk seperti kurangan ayam, merupakan kolokasi habitat (sharing) atau tempat hidup bersama ikan dan karang.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan upaya konkret pemerintah dalam membangun generasi Indonesia yang sehat dan tangguh dan menyasar murid PAUD hingga SMA.
Wakil Ketua Umum DPP NasDem Saan Mustopa menyebutkan, bangunan DPD NasDem Karawang ditargetkan selesai satu tahun lebih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved