Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
DINAS Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Karawang, Jawa Barat mengakui nilai akademik siswa untuk menguasai bahasa asli daerah sangat rendah, dibandingkan bahasa asing.
"Dari hasil penelitian kita, bahasa asli daerah yakni bahasa sunda masih sangat rendah dibandingkan bahasa asing. Ini menjadi keprihatinan kita dan pekerjaan rumah (PR)," ungkap Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Karawang, Nandang Mulyana kepada Media Indonesia, Selasa (19/2).
Nandang mengatakan pemerintah telah berupaya untuk melestarikan bahasa daerah melalui dunia pendidikan. Termasuknya tercantum dalam peraturan daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2009 yang kemudian direvisi ke dalam Perda Nomor 3 Tahun 2017.
"Muatan lokal ini kita atur sekolah wajib melakukannya pada hari Rabu. Jadi kita inginkan kegiatan-kegiatan sekolah menggunakan bahasa daerah. Tetapi kita akui, masih belum teraplikasi dengan baik di seluruh sekolah," katanya.
Baca juga: Penggunaan Bahasa Daerah di Pemerintah Jateng Sudah Berlangsung
Disebutkan Nandang, terdapat tiga bahasa daerah di Kabupaten Karawang. Pertama adalah bahasa sunda priangan yang hampir menyeluruh di Karawang, bahasa betawi dan bahasa jawa cilamayaan.
"Untuk hampir seluruh wilayah Karawang menggunakan sunda priangan. Tetapi nanti untuk sekolah di wilayah Kecamatan Batujaya sekitaranya itu muatan lokalnya bahasa betawi, sedangkan daerah Tempuran hingga Cilamaya itu bahasa jawa cilamayaan," katanya.
Nandang mengakui jika pemerintah daerah merasa khawatir dengan generasi penerus di Karawang yang seoalah enggan menggunakan bahasa daerah.
"Banyak anak-anak kita ini lebih berbahasa Indonesia dan tidak menguasai bahasa daerah," pungkasnya. (OL-3)
Asisten Deputi Pemasaran dan Digitalisasi Usaha Mikro Kementerian UMKM Ari Anindya Hartika menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi lintas sektor.
Kejurnas Tenis Junior TDP-IMTC Piala Bupati Karawang digelar pada 12-15 Juli dan Piala Kajari Karawang digelar pada 17-21 Juli 2025.
Kejurnas diikuti 200 petenis dari 65 kabupaten/kota di Indonesia dengan mempertandingkan 22 kategori.
Bantua ini merupakan bentuk aspirasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar. Penyerahan Bantuan disaksikan oleh orangtua siswa.
MENJADIKAN Karawang, Jawa Barat, bukan hanya sebagai destinasi industri, melainkan juga sebagai masa depan hunian premium di timur Jakarta.
SEORANG mahasiswi berusia 19 tahun korban kekerasan seksual di Karawang, Jawa Barat, dipaksa menikah dengan pelaku yang juga adalah pamannya sendiri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved