Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pasien DBD Bebas Biaya Rumah Sakit

(JL/PO/DW/N-3)
15/1/2019 23:00
Pasien DBD Bebas Biaya Rumah Sakit
(MI/John)

PEMERINTAH Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), membebaskan biaya rumah sakit bagi warganya yang terkena demam berdarah dengue (DBD) atau suspect DBD. Ketentuan ini berlaku khusus bagi warga Manggarai Barat dan saat kejadian luar biasa (KLB) DBD saja.

“Kami memberlakukan pembebasan biaya bagi pasien DBD atau suspect DBD,” ujar Wakil Bupati Manggarai Barat, Selasa (15/1).

Sementara itu, Dirut RSUD Pratama Komodo Mikael Yaman menjelaskan, seluruh biaya mulai pemeriksaan, rawat inap, hingga pengobatan dibiayai pemerintah daerah melalui Satuan Petugas (Satgas) KLB DBD Pemkab Manggarai Barat.

“Biaya gratis ini hanya berlaku untuk warga Manggarai Barat yang didiagnosis DBD atau suspect DBD. Sementara itu, pasien dari daerah lainnya tetap dikenakan biaya. Tidak ada syarat khusus asalkan memiliki KTP. Kalau balita, ada kartu keluarga atau keterangan orangtua,” ungkap Mikael.

Soal data terbaru kasus DBD, ia menyebut, penderita DBD dari dalam kota Labuan Bajo sudah mengalami penurunan. Namun, pasien rujukan dari kecamatan di luar Labuan Bajo terus berdatangan.

Di Ibu Kota NTT, Kupang, dinkes setempat meminta warga membersihkan lingkungan menyusul munculnya kasus demam DBD di sana. “Sesuai survei, kelurahan yang lingkungannya bersih tidak ada kasus demam berdarah,” kata Kabid Penanggulangan dan Pengamatan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Kupang Sri Wahyuningsih, Selasa (15/1).

Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2M) Dinkes Palembang, Sumsel, Yudhi Setiawan, mengatakan dengan kondisi cuaca saat ini ekstrem, terkadang hujan kemudian panas membuat nyamuk Aedes aegypti mudah berkembang. Wargan diminta untuk mewaspadai akan menjalarnya penyakit DBD. (JL/PO/DW/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya