Headline

KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.

Rehabilitasi Jembatan Ampera Dukung Gelaran Asian Games

Andhika Prasetyo
18/7/2018 15:45
Rehabilitasi Jembatan Ampera Dukung Gelaran Asian Games
(MI/Dwi Apriani)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) melakukan rehabilitasi Jembatan Ampera sebagai bagian penanganan berkala untuk mempertahankan fungsi dan keamanan jembatan.

Rehabilitasi jembatan yang dibangun pada 1962 dan selesai pada 1965 itu meliputi perbaikan atap pylon, penguatan struktur plat lantai, pengecatan rangka jembatan, penambahan tinggi pagar jembatan, dan penataan trotoar di kanan serta kiri jembatan dilengkapi tempat sampah, kursi dan lampu taman.

Di samping rehabilitasi konstruksi, Kementerian PU-Pera juga meningkatkan aspek artistik jembatan dengan memasang jam analog seberat sekitar 200 kilogram dengan diameter 5,5 meter. Jam raksasa itu ditempatkan pada menara jembatan, baik yang ada di sisi hilir dan hulu.

Hal tersebut tentu akan menambah keindahan Kota Palembang yang bersama Jakarta akan menjadi penyelenggara Asian Games ke-18 pada Agustus 2018.

“Pembangunan jembatan di samping memperhatikan fungsinya, juga ditambah ornamen budaya setempat, sehingga menjadi lebih bagus dan menjadi daya tarik tersendiri. Dengan begitu seluruh masyarakat dan pengunjung terutama dalam gelaran Asian Games dapat menikmati keindahan jembatan ini" ujar Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono, melalui keterangan resmi, Rabu (18/7).

Ditargetkan, penataan trotoar, pemasangan jam dan pengecatan akan selesai pada akhir Juli 2018.

Dengan demikian, kondisi jembatan yang memiliki panjang 1.177 meter dan lebar 22 meter itu akan sudah rapi pada saat kontingen olahraga dari berbagai negara tiba di Palembang.

Sementara itu, untuk perbaikan atap pylon serta penguatan lantai jembatan akan dilakukan usai Asian Games ke-18. Rehabilitasi Jembatan Ampera akan rampung seluruhnya pada November 2018.

Rehabilitasi Jembatan Ampera dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Ricky Kencana Sukses Mandiri dengan nilai kontrak sebesar Rp17,7 miliar.

Basuki pun mengimbau seluruh masyarakat untuk dapat menjaga dan merawat jembatan yang menjadi ikon kebanggan Palembang dengan tidak melakukan berbagai tindakan vandalisme pada struktur jembatan. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya