Headline

DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.

Bakamla Rancang Pembentukan Desa Maritim di Kupang

Palce Amalo
22/5/2018 16:30
Bakamla Rancang Pembentukan Desa Maritim di Kupang
(Ist)

BADAN Keamanan Laut (Bakamla) berencana membentuk Desa Maritim di  Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai bagian dari program  membina nelayan menjadi pengawas laut di sejumlah wilayah di Indonesia.

Kepala Seksi Kerja Sama Lembaga Pemerintah Bakamla Ahmad Firdaus  mengatakan salah satu desa yang kemungkinan kami akan teliti ialah Desa  Lifuleo di Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.

"Kami anggap Desa Lifuleo sangat cocok mengingat pemimpin desa bersama  masyarakatnya mempunyai atensi bagaimana mengembangkan potensi laut, sekaligus menjadikan sebuah desa yang masyarakatnya memiliki tingkat  nasionalisme yang cukup baik," kata Ahmad Firdaus saat berbicara dalam  Diskusi Grup Terfokus di Kupang, Selasa (22/5).

Diskusi diikuti perwakilan dari Lantamal VII Kupang, Bakamla Kupang, dan perwakilan Pemerintah Kota Kupang. Salah satu tugas yang dilakukan  Bakamlah ialah mengkaji partisipasi masyarakat yang ada di wilayah  pesisir.  Kegiatan ini menggandeng tim dari Fakultas Ilmu Sosial dan  Ilmu Politik, Universitas Padjadjaran, Bandung.

Sebelum datang ke Kupang, Bakamlah telah melakukan kajian terhadap  masyarakat pesisir di Pandeglang, Banten dan Tarakan, Kalimatan Timur.

Dia menyebutkan Indonesia memiliki lautan yang sangat luas sehingga  perlu diantisipasi berbagai hal seperti invasi kekuatan dari pihak  ketiga, dan gangguan lainnya. Karena itu, program yang akan dilakukan  Bakamla di wilayah itu ialah mendidik nelayan menjadi pelaut yang baik  sekaligus menjadi pengawas di laut.

Salah satu kelemahan nelayan di daerah itu peralatan mesin perahu yang  belum optimal dan tidak memiliki kompas. Akan tetapi, Desa Lifuleo memiliki pantai wisata Oesina yang sering dikunjungi wisatawan lokal asal Kota Kupang maupun Kabupaten Kupang. (A-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Agus Triwibowo
Berita Lainnya