Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Beruang Madu Magnet Baru Wisata Tahura Sultan Adam

Denny Susanto
10/9/2017 18:06
Beruang Madu Magnet Baru Wisata Tahura Sultan Adam
(ANTARA FOTO/Agus Bebeng)

TAMAN Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam yang terletak di Desa Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, merupakan salah satu objek wisata alam populer di Kalimantan Selatan. Selain wisata alam pemandangan kawasan hutan di lereng gunung, air terjun, arena outbond, juga ada kebun binatang mini yang menjadi daya tarik.

Kini, pesona baru yang bakal menjadi magnet di tempat reakreasi keluarga itu ialah bertambahnya keragaman satwa di kebun binatang. Setelah memiliki 23 ekor rusa Sambar, kini Tahura Sultan Adam kedatangan penghuni baru satwa langka jenis beruang madu, Owa-owa dan Binturung yang diserahkan Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah V Kalsel.

Penyerahan satwa langka ini dilakukan akhir pekan lalu, yang diserahkan langsung Kepala BKSDA Kalsel, Andi Lukito, dan Kepala Badan Pengelola Daerah Aliran Sungai (BP DAS), Zainal Ariffin.

Selain itu juga diserahkan bantuan berupa kendaraan operasional sebagai wujud sinergitas dukungan terhadap pelestarian satwa dan lingkungan meliputi mobil operasional jenis Hilux dan 4 unit sepeda motor dari BP DAS, penyerahan sepeda karhutla 61 unit dan 48 unit untuk masyarakat.

Penyerahan satwa langka dan kendaraan operasional ini disaksikan Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Abdul Haris.

Sekdaprov Kalsel mengapresiasi langkah dan kegiatan yang dilakukan Dinas Kehutanan dalam mengelola program kerja antarinstansi dan masyarakat serta melahirkan program-program kreatif lainnya.

Menurutnya, manajemen kinerja Dinas Kehutanan ini patut menjadi contoh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SPKD) di lingkungan Pemprov Kalsel lainnya, terutama dalam mengokohkan kemitraan dengan pemangku kepentingan terkait bersama masyarakat.

Sementara Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq, menjelaskan, saat ini kehutanan memiliki fokus dalam pelestarian lingkungan, pelestarian hutan, dan hewan yang dilindungi. Strategi untuk keberhasilan melaksanakan tugas tentu harus mengokohkan hubungan baik dengan mitra kerja baik instansi vertikal, instansi daerah, dan masyarakat. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya