Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Pemkab Bentuk Tim Monitoring Hewan Kurban

(DG/PO/JS/TS/N-1)
11/8/2017 23:45
Pemkab Bentuk Tim Monitoring Hewan Kurban
(ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)

MENJELANG Idul Adha 1438 Hijriah pada 1 September, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung, Jawa Tengah, membentuk tim monitoring hewan kurban. Tim itu bertugas mengawasi kesehatan dan lalu lintas perdagangan hewan kurban. Kasi Pengamatan Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (P2H dan Kesmavet) Dinas Peternakan dan Pertanian (Peterikan) Kabupaten Temanggung Sumaryani mengatakan tim monitoring hewan kurban beranggota 18 orang.

Mereka terdiri atas enam petugas Dinas Peternakan dan 12 orang dari rumah pemotongan hewan (RPH), paramedis, dan medik veteriner. "Monitoring hewan kurban sudah dilakukan sejak 21 Juli di delapan pasar hewan. Monitoring terakhir dilakukan pada 29 Agustus. Dari monitoring sebelumnya, kami belum menemukan hewan ternak yang berpenyakit," ujar Sumaryani. Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakan) Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, menggelar sosiali-sasi tata cara pemotongan hewan kurban kepada 350 petugas desa, tokoh agama, petugas KUA, DKM, dan SKPD Bandung Barat.

Kepala Disnakan Bandung Barat Unang Husni Tamrin, kemarin, mengatakan kegiatan itu ialah persiapan pemotongan hewan kurban. Sebabnya, kata dia, masih banyak petugas yang belum memahami cara menyembelih hewan kurban dengan baik, benar, dan sehat. "Peserta ialah perwakilan tiap tempat yang bakal memotong hewan kurban," ungkapnya. Untuk menghasilkan hewan kurban yang halal, aman, utuh, dan sehat, menurut dia, pemahaman penyembelihan hewan kurban yang sesuai dengan syariat Islam sangatlah penting.

Oleh karena itu, mereka perlu diberi pemahaman teknis bagaimana menyembelih, menguliti, hingga membersihkan daging agar terhindar dari penyakit. Kasubag Umum dan Kepegawaian Disnakan Bandung Barat Asep Dini Mulyana menambahkan, petugas potong harus bisa menjaga daging kurban tetap bersih. Untuk itu, dalam penyembelihan hewan, khususnya kambing atau domba, jelas dia, sebaiknya digantung.

Tangan penyembelih juga harus steril. "Jangan sampai sesudah memegang kulit lalu memegang daging. Banyak petugas yang belum paham."



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya