Pelindo I Antisipasi Kenaikan Jumlah Pemudik

JUMLAH pemudik yang memilih jalur laut tahun ini diperkirakan juga mengalami peningkatan. Karena itu, PT Pelindo I berkonsentrasi membenahi fasilitas di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatra Utara. “Pembenahan fasilitas pendukung kami lakukan di seluruh terminal penumpang. Kami ingin meningkatkan kenyamanan bagi pemudik, yang tahun ini kami perkirakan jumlahnya akan terus tumbuh,” papar Sekretaris Perusahaan PT Pelindo I M Eriansyah, Selasa (13/6).

Perbaikan yang dilakukan di antaranya menyangkut fasilitas gedung terminal penumpang, termasuk penyediaan garbarata di terminal penumpang Belawan, pemasangan automatic gate, dan penyediaan fasilitas video confe­rence untuk komunikasi dan koordinasi dengan cabang pelabuhan dan instansi terkait. Selain itu, ada fasilitas shuttle bus dari Pelabuhan Belawan ke Terminal Bus Belawan dan Medan. Berkaca pada evaluasi angkutan Lebaran 2016, ujar Eriansyah, jumlah penumpang di Pelabuhan Belawan tumbuh hingga 22% jika dibandingkan dengan 2015. Jumlah penumpang total 2016 mencapai 33.036 yang naik dan turun, sedangkan 2015 berjumlah 26.975 orang.

Tiga pelabuhan lain yang juga dikelola Pelindo I pun mengalami pertumbuhan penumpang selama 2016, yakni Pelabuhan Tanjung Pinang, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, dan Pelabuhan Dumai. Di Tanjung Pinang, jumlah penumpang naik turun mencapai 246.807 orang, naik 14% dari 2015 sebanyak 217.271, di Balai Karimun 219.610 penumpang atau naik 15% dari sebelumnya 191.071 penumpang, dan di Dumai 80.391 atau naik 14% dari sebelumnya 70.411 orang.

Kepala Cabang PT Dharma Lautan Utama Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Anton Wahyudi memprediksi mudik melalui jalur laut tetap menjadi pilihan masyarakat. Bahkan denyut penumpang mudik di Pelabuhan Trisakti, Banjarmasin, sudah mulai terasa, Selasa (13/6).“Puncak arus mudik akan terjadi pekan depan, mulai H-10 hingga H-1. Pelabuhan akan ramai terus,” jelas Anton.

PT Dharma Lautan Utama juga akan memberlakukan kenaikan harga tiket mulai H-11 untuk kapal laut dengan tujuan Pulau Jawa. Tiket untuk orang dewasa yang sebelumnya dibanderol Rp260 ribu naik menjadi Rp375 ribu. Cuaca buruk yang masih melanda perairan Nusa Tenggara Timur membuat Kepala Dinas Perhubungan Ri­chard Djami mengimbau operator pelayaran mengutamakan keselamatan selama melayani angkutan Lebaran 2017. “Operator harus menyediakan peralatan keselamat­an yang lengkap dan tidak boleh mengangkut penumpang melebihi kapasitas,” tegasnya. (PS/DY/PO/RF/N-2)