Jembatan Gantung di Langkat Roboh, Sembilan Motor Jatuh ke Sungai

JEMBATAN gantung yang ada di Desa Dogang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, Minggu (23/4) sekitar pukul 18.00 WIB, roboh karena gagal menahan banyaknya warga yang berada di atasnya.

Akibatnya, sembilan sepeda motor masuk ke dalam air. Beruntung, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.

"Betul jembatan roboh karena tali slingnya putus," kata Kepala Desa Dogang, Kecamatan Gebang, Zainal Arifin, yang dihubungi melalui telepon selulernya di Dogang, Minggu malam.

Zainal menjelaskan kejadiannya sore tadi, saat jembatan yang menghubungkan dusun yang ada di sana itu roboh karena tidak kuat menahan ramainya warga yang berada di atasnya, baik dengan berjalan kaki maupun naik sepeda motor sehingga tali slingnya putus.

"Tali slingya putus lalu sembilan sepeda motor yang ada di atasnya turut jatuh ke sungai," katanya.

Upaya pencarian dan penyelamatan lalu dilakukan oleh warga dibantu petugas dengan melakukan pencarian sepeda motor yang masuk ke dalam sungai. Akhirnya dari sembilan sepeda motor yang masuk ke sungai tersebut, enam di antaranya sudah berhasil diselamatkan.

Namun, tiga sepeda motor lainnya masih dilakukan pencarian. Karena malam sudah larut pencarian sepeda motor tersebut terpaksa harus dihentikan. Sementara korban jiwa dalam kejadian itu tidak ada.

"Kerugian akibat kejadian putusnya jembatan gantung Dogang ini belum bisa dihitung, tetapi sudah kita laporakan kepada pemerintah kabupaten," ujarnya. (OL-2)