Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
PENJABAT Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengimbau agar warga dapat mewaspadai adanya potensi pergerakan tanah.
Heru mengatakan, Jakarta saat ini sedang dilanda cuaca ekstrim. Cuaca dapat berubah sangat drastis dari panas terik menjadi hujan berintensitas lebat dalam waktu singkat. Hujan lebat ini dapat memicu longsor di wilayah tertentu termasuk di wilayah yang sudah dikenali sebagai wilayah rawan potensi pergerakan tanah.
Baca juga: Pengembangan Berbasis TOD Membuat Jakarta akan Terus Berkembang
"Jadi kami imbau dengan kondisi cuaca atau pun alam yang tidak bersahabat selalu melihat informasi dari BMKG dan informasi cuaca lainnya," ungkap Heru ditemui usai acara Festival Dayung Ciliwung di Stasiun BNI City, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (4/12).
Meskipun demikian, Heru mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi potensi tanah longsor tersebut dengan mengerahkan aparat lurah dan camat.
"Mudah-mudahan tidak terjadi ya," tuturnya.
Sebelumnya terdapat prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari BMKG.
Menurut informasi dari PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi), beberapa daerah di DKI Jakarta berada di Zona Menengah.
Wilayah yang berpotensi pergerakan tanah dan berada di Zona Menengah tersebut adalah Jakarta Selatan, meliputi wilayah Kecamatan Cilandak, Jagakarsa, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pancoran, Pasar Minggu, dan Pesanggrahan. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved