Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
POLISI mengungkap hasil autopsi terhadap perempuan berinisial I, 22, yang ditemukan tidak bernyawa di lantai 2 sebuah apartemen di Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan berdasarkan hasil autopsi diketahui I mengalami gangguan jaringan di pinggulnya. Berdasarkan keterangan dokter yang melakukan autopsi diduga korban meninggal karena adanya penyuntikan filler atau zat ke dalam pinggul korban.
Baca juga: Tempat Spa yang Gelar "Bungkus Night" Disegel Polisi
"Gangguan jaringan ini tentunya dokter yang mungkin akan menjelaskan penyebabnya kenapa. Nah, yang jelas kesimpulan yang disampaikan pada kami diduga penyebab matinya ada gangguan jaringan yang disebabkan oleh masuknya benda ke dalam di bokong korban," kata Budhi di Jakarta, Senin (20/6).
Budhi mengatakan pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut kematian korban. Begitu juga dengan menyelidiki hubungan korban dengan tersangka berinisial L.
L yang merupakan transpuan itu diketahui merupakan pemilik salon kecantikan. L diketahui kerap melayani permintaan pelanggannya untuk suntik filler.
Budhi menjelaskan tersangka dan korban sudah lama berkenalan. Berdasarkan CCTV yang ditemukan sebelum kejadian penemuan jasad korban, tampak korban menjemput tersangka dan keduanya berbincang-bincang dengan hangat.
"Kami duga antara korban dengan pelaku ini udah cukup kenal," ujarnya.
Seperti diketahui, mayat perempuan ditemukan di sebuah apartemen di Jalan Ciledug Raya, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan pada Rabu (8/6) kemarin.
Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Agus Widartono mengatakan mayat perempuan berinisial I, 22, tersebut ditemukan di lantai 2 setelah adanya laporan dari penghuni apartemen. Penghuni mencium bau yang tidak sedap dari sebuah kamar.
Setelah itu polisi datang ke lokasi kejadian dan benar ditemukan sesosok mayat perempuan di apartemen tersebut. Ia mengatakan mayat perempuan yang diketahui berasal dari Cirebon tersebut ditutupi selimut dan saat dibuka dalam keadaan setengah telanjang.
Agus mengatakan mayat korban kemudian dibawa ke RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan untuk diautopsi.
Polisi kemudian meringkus seorang transpuan berinisial L yang diduga ada kaitan dengan tewasnya I.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Solpanit mengatakan L terekam CCTV keluar dari unit apartemen korban pada Jumat (27/5).
"Kita masih lakukan lidik, dugaan (pelaku) tetapi semua itu kan harus dibuktikan. Karena yang diamankan itu kan dia orang terakhir yang meninggalkan lokasi," kata Ridwan. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved