Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
KEHADIRAN Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sepertinya menjadi sasaran empuk bagi Megawati Soekarnoputri. Pasalnya sejak awal kehadirannya, Ahok sapaan Basuki dihujani sentilan oleh Ketua Umum PDIP tersebut.
Sebagai pemandu acara, Butet Kertaradjasa pun tak ingin ketinggalan. Sejak kehadiran Ahok sekitar pukul 19.35 WIB, Butet memulai guyonan. "Ahok datang ke sini untuk menjumpai Ibunya (Megawati)," kata Butet di Gedung Arsip, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Rabu (23/3).
Di tengah sesi wawancara, Mega mengeluarkan sentilan pertamanya kepada mantan bupati Belitung Timur tersebut. "Pak Ahok itu dateng juga, saya heran juga dia datang," celetuk Mega yang disambut riuh hadirin.
Tak berhenti sampai di situ. Mega pun bercerita tentang dirinya yang kerap di bully di lini masa. Salah satunya saat dia melihat karikatur Banteng namun Banteng tersebut memakai anting. Dia lagi-lagi menghubung-hubungkan fenomena tersebut kepada Ahok.
"Saya heran, saya kan perempuan (bukan jantan). Pak Ahok dong saya bilang harusnya yang jantan," sentil Mega.
Di penghujung acara, Mega lagi-lagi melancarkan serangan terakhirnya untuk Ahok. Kali ini dia menolak saat pelelangan bukunya yang berjudul 'Megawati dalam Catatan Wartawan, Menangis dan Tertawa bersama Rakyat'.
Mega menolak mentah-mentah sumbangan yang belum sempat ditawarkan Ahok. "Enggak.. Enggak.. Nanti saja di belakang," jawab Mega yang lagi-lagi disambut riuh hadirin.
Akhir-akhir ini, hubungan Ahok dan Mega sering dipertanyakan publik. Pasalnya Ahok lebih memilih jalur independen maju dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017 ketimbang diusung PDI Perjuangan bersama Djarot Syaiful Hidayat. (X-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved