Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
GRAB Indonesia menghimbau para mitra pengemudinya agar tidak terprovokasi aksi anarkis sebagian oknum pendemo dari sopir taksi konvensional. Mereka juga menyangkal pernyataan para sopir angkutan umum tersebut bahwa angkutan mereka termasuk angkutan ilegal.
"Para mitra pengemudi kami terikat oleh kode etik yang ketat, termasuk untuk menaati semua ketentuan dan peraturan yang berlaku. Mereka telah diingatkan untuk tidak terpancing provokasi dan merespon dengan tindak kekerasan. Kami juga menghimbau semua penumpang dan mitra pengemudi kami untuk menghindari area-area yang terkena dampak demonstrasi," kata Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, Selasa (22/3).
Selain itu, menanggapi pernyataan transportasi ilegal dari para pendemo, Rizki menyangkal dan mengklaim bahwa perusahaannya tersebut telah berbadan hukum legal dan membayar pajak.
"Kami juga sudah merupakan entitas legal di Indonesia, kami terdaftar sebagai pembayar pajak, dan kami menghargai dan berkomitmen untuk menaati semua peraturan dan ketentuan lokal yang berlaku," jelasnya.
Ia pun menjelaskan bahwa pihaknya juga berupaya menaati standar pelayanan dengan para mitra pengemudi telah memiliki izin resmi, asuransi bagi penumpang dan pengemudi, serta membatasi usia angkutan dibawah lima tahun. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved