Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Pencurian Kabel Diduga Dilakukan Beberapa Kelompok

11/3/2016 01:10
Pencurian Kabel Diduga Dilakukan Beberapa Kelompok
(ANTARA)

PENCURIAN kabel yang menyebabkan mampatnya saluran air di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, diduga dilakukan beberapa kelompok.

Hal itu dikemukakan Direktur Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Mudjiono, Kamis (10/3).

"Tunggu waktunya (pengungkapan). Diduga, pelaku cukup banyak. Bisa jadi ada yang berhubungan, ada yang tidak berhubungan. Para pelaku beberapa kelompok. Kelompok satu siapa saja, kelompok dua siapa saja. Nanti saya sampaikan," kata Mudjiono di Balai Kota, seusai menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Ia menjelaskan lebih lanjut, penyidik telah menelusuri seluruh saluran air yang diduga menjadi jalur pelaku menyelundupkan hasil curian mereka.

Selain itu, dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan sebanyak tiga kali, ditemukan upaya paksa oleh seseorang di dalam gorong-gorong tersebut.

Fakta tersebut memperkuat dugaan telah terjadi pencurian kabel tembaga di gorong-gorong.

"Di TKP ada gorong-gorong yang diduga dibobol para pelaku sehingga pelaku bisa keluar dari gorong-gorong sebelah mengambil (barang curian)," kata dia.

Sejauh ini, pihaknya telah memeriksa keterangan saksi dari PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom), Dinas Tata Air DKI Jakarta, warga sekitar yang berdekatan dengan saluran air, dan beberapa ahli.

Selain itu, sejumlah barang bukti seperti gergaji besi, senter kepala, linggis, terpal, kupasan kabel, dan cangkul kecil sudah diamankan.

Penyidik juga telah mengirimkan sampel kabel untuk diteliti di laboratorium forensik.

"Saat ini sedang diperiksa. Antara punya PLN dan punya Telkom karena dua-duanya punya kabel di bawah tanah. Untuk memastikan, sampel barang bukti sudah kami kirim ke labfor," tuturnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal mengatakan polisi sudah mengidentifikasi pelaku.

"Dalam waktu dekat kami melakukan upaya paksa, yaitu penangkapan pelaku pencurian ini," kata Iqbal. (MTVN/Put/J-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya