Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KETUA Gerakan Ormas Islam Betawi (GOIB), Andy M Shaleh, akhirnya meminta maaf dan menyerahkan secara sukarela sejumlah brosur dan spanduk kepada Polres Metro Jakarta Timur. Sebelumnya, Andy diperiksa polisi terkait spanduk ajakan demonstrasi menolak Bioskop XXI di Pusat Grosir Cililitan (PGC) Jakarta Timur.
"Ketua ormas GOIB, H Andy M Sholeh, dengan sukarela menyerahkan spanduk dan brosur kepada Polres Metro Jakarta Timur dan dibuatkan surat pernyataan penyerahan yang ditandatangani dengan jumlah spanduk 15 buah dan brosur 12 rim," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Jumat (17/1).
Baca juga: Desainer Website Investasi Palsu Hanya Lulusan SD
Polisi, sambungya, telah membantu GOIB melakukan mediasi dengan pihak Manajemen PGC, yang selanjutnya GOIB membatalkan aksi unjuk rasa. Tidak hanya itu, pihak organisasi masyarakat ini juga meminta maaf atas spanduk bernada SARA.
"Permintaan maaf terkait beredarnya spanduk, selebaran, berita yang dibuat yang meresahkan masyarakat," imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua GOIB, Andy M Shaleh, telah diperiksa pihak kepolisian karena memasang spanduk 'Tolak Bioskop XXI di Dekat Masjid PGC'. Aparat kepolisian mendatangi Andy di kediamannya di kawasan Cililitan, Jakarta Timur. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved