Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PARA pedagang di Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat, kecewa atas pengelola pasar regional itu. Sejumlah pedagang mengaku masih terus dalam penantian menunggu kabar dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta perihal relokasi yang dijanjikan sebelumnya. Bukan hanya soal relokasi, pedagang juga mengaku diumbar janji oleh pengelola segera dilakukannya revitalisasi Pasar Blok G. Namun, sampai sekarang, revitalisasi pasar regional terbesar di Asia Tenggara itu masih tetap sebatas janji.
Berdasarkan pemantauan di lokasi Blok G Pasar Regional Tanah Abang kemarin, kondisi pasar sangat sepi dari pengunjung. Sejumlah kios dalam kondisi tutup dan dibiarkan tak terawat oleh pemiliknya. Hal itu makin membuat pembeli enggan berbelanja di Blok G lantaran kondisinya yang sepi dan kumuh.
Di era Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), lalu dilanjutkan oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Pasar Regional Tanah Abang Blok G ramai oleh hiruk-pikuknya pedagang dan pembeli.
Namun, kini situasinya sudah jauh berbeda. Di lantai dasar, hanya kios yang berada di depan pasar yang buka semua. Sementara di bagian dalam, mayoritas kios dalam keadaan tertutup. Begitu juga di lantai tiga, hanya beberapa kios yang berjualan. Hampir setengah kios-kios di lantai itu tutup.
Menurut petugas keamanan di Pasar Blok G, para pedagang masih menolak rencana pembangunan tempat penampungan sementara. Alasan pedagang, pemprov akan membangun tempat penampungan yang tidak menghadap jalan.
"Diambil alih oleh Pemprov DKI, kami permasalahannya tempat penampungan saja. Sama pemprov tidak diizinkan karena menghadap ke luar. Kalau tidak menghadap jalan, orang enggak lihat jualan kami. Jadi, pedagang pada enggak setuju," ujar Raden, salah seorang pedagang. Salah satu pedagang lainnya yang tidak mau disebutkan namanya pun mengatakan para pedagang di situ sudah pasrah menunggu keputusan pemerintah.
Info terakhir yang diperoleh para pedagang ialah rencana Blok G Pasar Tanah Abang akan dibongkar. Cuma mereka tidak tahu rencana relokasinya. "Kalau mau dibangun penampungan, mau ditaruh di mana saja terserah, yang penting nyaman. Kami pedagang ikut saja Pemprov DKI maunya bagaimana," ujarnya. (Ssr/J-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved