Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Layanan Poliklinik RSUD Mulai Dioperasikan

MI
28/2/2019 10:30
Layanan Poliklinik RSUD Mulai Dioperasikan
KEBAKARAN RSUD KOTA TANGERANG: Ratusan pasien rawat inap diungsikan dihalaman kantor kelurahan saat terjadi kebakaran RSUD Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Senin (25/2/2019) malam.(ANTARA/Muhammad Iqbal)

Setelah berhenti melayani pasien, Senin (25/2) malam hingga Selasa (26/2) akibat kebakaran, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang, di Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, kemarin mulai beroperasi kembali. Namun, layanan beberapa poliklinik dan instalasi gawat darurat (IGD) masih ditutup.

"Mulai hari ini kami membuka kembali pelayanan kesehatan kepada warga yang ingin berobat," kata Kepala Humas RSUD Kota Tangerang, Lulu Faradis, kemarin.

Namun demikian, lanjut Lulu, belum seluruh pelayanan bisa dilakukan karena aliran listrik yang terkoneksi dengan panel listrik yang terbakar belum bisa dilakukan. Akibatnya, beberapa pelayanan poliklinik, seperti polimata, poli-THT (telinga, hidung, dan tenggorokan), dan polirehab medik belum bisa dibuka. Begitu juga dengan ruang rawat inap dan instalasi gawat darurat (IGD) masih ditutup.

"Ya, kalau ada pasien darurat, kami larikan ke poliklinik umum. Jika peralatannya tidak memungkinkan, pasien akan langsung dirujuk ke rumah sakit lain," kata Lulu.

Dia menambahkan dibukanya kembali pelayanan medis RSUD Tangerang merupakan instruksi Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

Baca juga :  Pascakebakaran, Pasien RSUD Kota Tangerang Dipindahkan ke 23 RS

Menurut Lulu, poliklinik yang sudah dioperasikan atau dibuka untuk melayani masyarakat sebanyak 18 poliklinik, antara lain poliklinik penyakit dalam, bedah, obgyn, anak, jantung, paru, kulit, jiwa, saraf, ortopedi, urologi, bedah saraf, gigi konservasi, gigi bedah mulut, gigi anak, penyakit mulut, MCU dan, dan ginjal/hipertensi.

"Untuk 10 poliklinik sudah dibuka tadi pagi, mulai pukul 06.00-11.00 WIB, sedangkan khusus poliginjal dan hipertensi buka pada pukul 13.00-16.00," jelas Lulu.

Sementara itu, sebanyak 156 pasien rawat inap dan IGD yang dirujuk ke 23 rumah sakit dan 3 puskesmas di wilayah Kota Tangerang, kata Lulu, sudah ada beberapa yang dipulangkan.

"Sebanyak 15 pasien yang sempat dirawat di beberapa rumah sakit itu sudah bisa dipulangkan karena kondisinya sudah pulih. Begitu juga dengan tiga pasien lainnya yang sempat dirawat di puskesmas," kata dia.

Manajemen RSUD Kota Tangerang, kata dia, menempatkan satu orang dokter di sejumlah rumah sakit dan puskesmas rawat inap yang tersebar di Kota Tangerang. Para dokter itu membantu terhadap pelayanan pasien yang dipindahkan akibat terjadinya kebakaran.

Pemeriksaan panel

Pascakebakaran itu, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah telah memerintahkan tim untuk segera memperbaiki dan memeriksa kondisi panel listrik di rumah sakit tersebut.

"Sudah kami terjunkan tim dari pemkot untuk memeriksa dan memperbaiki panel di setiap lantai. Namun, kami masih menunggu pemeriksaan tim labfor Polri. Mudah-mudahan bisa segera beroperasi lagi," kata Arief (Selasa, 26/2).

RSUD Kota Tangerang terbakar, Senin (25/02) malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Tidak sampai satu jam api berhasil dipadamkan oleh empat mobil kebakaran yang diterjunkan BPBD Kota Tangerang. Namun demikian, sebanyak 156 pasien terpaksa dipindahkan ke 23 RS lain di wilayah Kota Tangerang.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya