Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Prabowo Sibuk Kampanye, Berkas Wagub Telantar

MI
28/2/2019 10:15
Prabowo Sibuk Kampanye, Berkas Wagub Telantar
Calon Presiden Nomor urut 02 Prabowo Subianto(ANTARA/Umarul Faruq)

LANGKAH Partai Keadilan Sejahtera mengantar kadernya ke kursi wakil gubernur kembali terganjal. Kali ini gegara tanda tangan Prabowo.

"DPW PKS sudah mendapatkan tanda tangan dari DPP, presiden dan sekretaris jenderal partai, sebagai syarat pengajuan nama calon wakil gubernur kepada Gubernur Anies Baswedan. Namun, berkas belum dibubuhi tanda tangan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Ahmad Muzani," ungkap Ketua Umum PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo, yang dihubungi, Selasa (26/2) malam.

PKS, lanjut dia, terpaksa kembali menunda penyerahan dua nama cawagub, yakni Achmad Syaiku dan Agung Yulianto. Mereka sudah disepakati dua partai pengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Syakir berharap proses mengantar kader PKS sebagai wagub dapat segera tuntas. Pasalnya, seluruh prasyarat yang disepakati kedua partai sudah dijalani, termasuk uji kepatutan dan kelayakan.

Penetapan calon wagub sudah berlangsung selama tujuh bulan, sejak Sandiaga Uno mengundurkan diri. Januari lalu seharusnya nama dua cawagub sudah diajukan ke Anies Baswedan untuk diproses ke DPRD. Target 11 Februari lalu juga kembali molor karena Ketua Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik berada di luar kota. Akhir Februari, proses kembali tertunda karena tanda tangan Prabowo belum ada.

Saat menanggapi keluhan PKS, Taufik menyatakan Prabowo masih melakukan safari keliling Indonesia. Setelah di Medan, Sumatra Utara, calon presiden nomor 02 itu berada di Madura, Jawa Timur.

Ia pun tidak bisa memastikan kapan surat penetapan calon Wakil Gubernur DKI bisa diteken sang bos. "Mudah-mudahan hari ini sudah pulang ke Jakarta sehingga berkas bisa segera ditandatangani," tuturnya, kemarin.

Soal Sekjen Ahmad Muzani, lanjut Taufik, dia juga masih menunggu arahan dari Prabowo. "Saya sudah telepon Pak Muzani. Dia nunggu Pak Prabowo."

Di sisi lain, saat menanggapi penolakan Forum Betawi Rempug terhadap dua calon wagub yang diajukan PKS, Syakir Purnomo mengaku sudah berkomunikasi dengan para petinggi FBR. "Kami yakin setelah terjalin komunikasi, FBR akan menerima kader PKS menjadi cawagub."

Baca juga: Survei Indopolling Network, Prabowo tak Lagi Unggul di Jabar

Dia menambahkan dengan silaturahim yang sudah terjalin, FBR, dan PKS akan tetap memberikan dukungan. "Kami yakin saudara-saudara kami di FBR sangat mencintai PKS sebagai kawan seperjuangan."

Gegap pemilihan cawagub pengganti Sandiaga Uno di kalangan DPRD DKI Jakarta membuat FBR tidak bisa menerimanya. Ormas pendukung Anies-Sandi dalam pilkada itu kemudian memasang spanduk penolakan di sejumlah sudut kota.

"Kami menyampaikan suara masyarakat yang tidak mengenal dua calon wagub," kata Ketua Umum FBR Jabodetabek Lutfi Hakim.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : PKL
Berita Lainnya