Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
DINAS Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menyatakan telah berupaya membersihkan Kali Item dan Kali Sentiong dari sampah. Beragam pengukuran dari sisi sanitasi, Ph, suhu, kepadatan, kandungan air dan segi kimia sudah dilakukan. Namun, limbah dari penduduk terlalu banyak sehingga sulit membendung bau yang ditimbulkan.
Wakil Kepala Dinas LH, Ali Maulana, Rabu (25/7), menyatakan untuk jangka pendek pemasangan nano bubble dan aerator sudah tepat untuk menjaga nama baik Jakarta. Namun, secara jangka panjang inlet-inlet akan dibuang ke kali untuk diolah di Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL).
“Maka harus dibuat juga IPAL komunal, Dinas Sumber Daya Air juga sudah punya program ini, bikin IPAL tapi yang tahu nanti dari dinas SDA,” katanya.
Menurut Ali, juga tidak memungkinkan memasang banyak IPAL di area Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, saat ini. Ada banyak industri rumahan pembuat tempe atau tahu ditambah saluran-saluran rumah penduduk. Akan ada banyak sekali mobil tanki bila mau dipaksa.
“Untuk sementara ini kita dari segi fisika sebenarnya sudah oke masuk ambang baku mutu, dari masuk ambang fisikanya tapi kimianya masih tinggi sehingga organik masih tinggi, kalau organik tinggi itu kandungan oksigen jadi rendah, jadi itu timbulkan bau,” pungkas Ali. (A-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved