Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PEMERINTAH bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) masih terus melakukan sosialisasi terkait kebijakan integrasi tarif Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Herry Trisaputra Zuna berharap kebijakan tersebut dapat segera diterapkan dalam waktu dekat.
“Targetnya segera. Mudah-mudahan bulan ini,” ujar Herry di Jakarta, Rabu (11/7).
Ia mengatakan saat ini masyarakat sudah memiliki pemahaman yang lebih baik terkait integrasi tarif tol. Awalnya, kata dia, tidak sedikit yang menganggap integrasi transaksi ditafsirkan sebagai kenaikan tarif tol. Namun, kata dia, saat ini sudah banyak yang memahami bahwa tujuannya adalah untuk efisiensi.
Jika dihitung, biaya yang dibutuhkan untuk perjalanan yang dimulai dari JORR West 1 (Penjaringan-Kebon Jeruk) menuju wilayah JORR West 2 Utara (Kebon Jeruk-Ulujami), West 2 Selatan (Ulujami-Pondok Pinang), JORR South (Pondok Pinang-Taman Mini), East 1 (Taman Mini-Cikunir), East 2 (Cikunir Cakung) dan East 3 (Cakung-Rorotan) harus melakukan dua kali pembayaran sebesar Rp9.500 untuk setiap transaksi. Bahkan, jika perjalanan dilanjutkan ke Tol Akses Tanjung Priok, pengguna jalan harus kembali merogoh kocek sebesar Rp15.000.
Sementara dengan sistem terintegrasi, pengguna jalan bebas hambatan JORR hanya perlu membayar Rp15.000 dalam sekali jalan, jauh atau dekat.
“Kendaraan golongan satu, untuk menempuh perjalanan terpanjang tadinya harus bayar Rp34.000, nanti hanya perlu Rp15 ribu,” tuturnya.
Begitupun untuk kendaraan besar seperti truk. Untuk kendaraan golongan lima, yang sebelumnya harus membayar Rp94 ribu, setelah integrasi tol diterapkan hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp35 ribu.
Terkait kemungkinan adanya rasionalisasi tarif menjadi dibawah Rp15.000 untuk kendaraan golongan satu, Herry mengatakan hal itu masih menjadi pembahasan. (OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved