Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TERDUGA pelaku peledakan bom di Pasuruan, Jawa Timur adalah mantan napiter bom sepeda Pos Polisi Kalimalang 2010 silam. Pelaku diketahui pernah menghuni Lapas Cipinang selama lima tahun.
Demikian disampaikan Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen M Iqbal, di Jakarta, Jumat (6/7).
"Pada T2010 kita kenal dengan bom sepeda di Pos Pol Kalimalang, lebih kurang 5 tahun di lapas cipinang, diduga terduga pelaku sering berkomunikasi dengan komunitas napiter lainnya," kata Iqbal.
Hal itu diketahui dari temuan alat bukti digital milik pelaku sebagai alat komunikasi dengan napiter lainnya melalui pengajian. Diduga ia masuk JAD meski pernah berbaiat ISIS.
Sementara itu, berdasarkan proses olah tempat kejadian perkara (TKP), katanya, tim gegana mengurai bom tersebut low explosive. Dengan demikian daya rusaknya rendah. Terduga pelaku merakit sendiri bom itu.
Sewaktu meledak bom membuat putranya luka dan saat ini tengah dirawat di rumah sakit. Olah TKP dipimpin Kapolda Jatim.
"Kita memastikan bahwa tidak ada masyarakat yang mendekat, ketika insiden itu terjadi identitas terduga pelaku sudah diketahui, saat ini sedang memburu pelaku." (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved