Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PUTRI calon Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Ivanka Trump, menyebut ayahnya akan menghormati hasil Pemilu Presiden AS. Meskipun jika Trump kalah.
Pemungutan suara pada Pilpres AS tahun ini akan berlangsung pada 8 November mendatang. Trump sebelumnya mengatakan, hasil pemilu akan dicurangi.
Ucapan dari Capres AS dari Partai Republik muncul lagi setelah dukungannya menurun tajam dalam 10 hari terakhir. Penurunan tidak bisa dilepaskan dari rekaman video komentar cabul Trump terhadap perempuan dan tuduhan pelecehan yang diarahkan kepadanya.
Anggapan Trump bahwa pemilu dicurangi dikhawatirkan akan memicu pendukungnya melontarkan pemikiran yang sama.
"Baik menang atau kalah, saya yakin dia (Donald Trump) akan menerima hasilnya," ujar Ivanka kepada MSNBC, seperti dikutip AFP, Kamis (20/10).
"Ayah saya ikut serta dengan maksud memenangkan pemilu ini," tegasnya.
Ivanka menolak untuk membahas mengenai hasil yang berbeda. Menurutnya sang ayah melakukan hal yang benar.
Perempuan berusia 34 tahun itu dikenal sebagai Wakil Presiden Trump Organization, tetapi dirinya selalu menjauh dari kampanye politik ayahnya.
"Saat arah kampanye memicu banyak hal, timbul ketidaknyamanan dari keluarga. Seringkali ucapan yang dilontarkan adalah interpretasi yang salah. Apapun pernyataan yang dikeluarkannya, kami selalu membahasnya," tutur putri tertua Trump itu.
"Kami selalu melakukan dialog terbuka. Dia selalu bersedia untuk mendengarkan," tekan Ivanka.
Donald Trump dan Hillary Clinton berhadapan dalam debat ketiga dan terakhir. Dalam debat ketiga ini, Chris Wallace dari Fox News akan bertindak sebagai moderator.
Berbagai topik sudah dipersiapkan. Topik yang dimaksud di antaranya utang dan kewajiban, imigrasi, ekonomi, mahkamah agung, isu internasional dan kesehatan dari calon presiden.
Clinton sendiri sepertinya tetap menjaga ucapannya dalam sepekan terakhir. Sejak debat pertama di New York September lalu, mantan Menlu AS itu menunjukkan dirinya memimpin hingga 7%. Diperkirakan, Hillary pun akan memenangkan debat terakhir ini. (MTVN/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved