Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KEKACAUAN perjalanan global yang mengguncang akhir pekan Natal berlangsung hingga Senin. Terjadi pembatalan penerbangan yang berdampak pada jutaan orang yang kembali dari liburan, ketika kasus covid-19 melonjak ke level rekor di Eropa dan beberapa negara bagian AS.
Sekitar 11.000 penerbangan telah dibatalkan di seluruh dunia sejak Jumat, dan puluhan ribu lainnya ditunda, selama salah satu periode perjalanan tersibuk tahun ini. Beberapa maskapai mengatakan lonjakan kasus varian omikron telah menyebabkan kekurangan staf.
Baca juga: Salju Tebal Buat Lalu Lintas di Jepang Jadi Kacau
Sekitar 2.700 penerbangan telah dibatalkan pada Senin dan 860 lainnya pada Selasa, menurut pelacak penerbangan FlightAware.
Strain omikron yang sangat menular telah membuat kasus meroket, sekali lagi mengganggu kehidupan dan ekonomi global yang terpukul oleh hampir dua tahun pandemi.
Ketika beberapa negara menghidupkan kembali penguncian yang tidak populer, Prancis menghentikan perintah tinggal di rumah.
Para menteri memang meminta pengusaha untuk membuat staf bekerja dari rumah tiga hari seminggu jika memungkinkan setelah infeksi nasional mencapai angka rekor tertinggi - sejalan dengan Denmark dan Islandia, yang juga melaporkan rekor kasus harian.
Yunani akan meminta bar dan restoran tutup pada tengah malam mulai 3 Januari, ketika perusahaan juga harus membatasi jumlah pengunjung per meja menjadi enam.
Pemerintah di seluruh dunia berusaha keras untuk meningkatkan vaksinasi, dengan menekankan bahwa sebagian besar rawat inap dan kematian terjadi di antara mereka yang tidak divaksinasi.
Tetapi di Amerika Serikat, kasus covid sudah berada di jalur untuk mencapai rekor tertinggi pada Januari.
Pemerintahan Biden telah berjanji untuk meningkatkan ketersediaan pengujian untuk covid-19 dalam beberapa minggu mendatang. Janji itu pun disampaikan ulang oleh presiden pada Senin.
Negara bagian AS termasuk Delaware, Hawaii, Massachusetts, New Jersey dan New York, serta wilayah pulau Puerto Rico, telah melaporkan lebih banyak kasus virus korona dalam tujuh hari terakhir daripada di titik lain dalam pandemi, menurut data yang dikumpulkan oleh The New York Times. (AFP/OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved