Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KEMATIAN warga kulit hitam George Flyod disebabkan tindakan brutal polisi bernama Derek Chauvin telah memicu aksi demonstrasi yang diwarnai bentrokan, perusakan, dan pejarahan. Bentrokan antara para demonstran dan polisi merebak di sejumlah kota di Amerika Serikat (AS) hingga Sabtu (30/5) waktu setempat atau hari ini waktu Indonesia.
Untuk meredam aksi unjuk rasa yang merusak pertokoan dan kantor polisi, kota-kota besar pun memberlakukan jam malam. Presiden AS Donald Trump telah memberi peringatan bahwa pemerintahnya siap menghentikan aksi unjuk rasa atas tindakan brutal polisi Chauvin.
Tampaknya peringatan Trump dianggap angin lalu oleh para demonstran. Aksi demonstrasi tetap berlangsung di sejumlah kota besar di AS. Bahkan aksi unjuk rasa damai yang memprotes tindakan tidak manusiawi polisi berlangsung di Kanada dan Jerman.
Pemerintah Kota Los Angeles, Atlanta, dan Philadelphia adalah di antara beberapa kota yang memerintahkan warga mereka untuk tetap tinggal di dalam rumah dan tak berunjuk rasa. Namun seruan tersebut diabaikan para pengunjuk rasa.
Para demonstran terus menyuarakan protes atas tindakan polisi bernama Chauvin yang menekan leher Floyd dengan lututnya selama sembilan menit. Kebrutalan polisi terhadap warga kulit hitam telah memicu kerusuhan warga sipil di AS yang selama bertahun-tahun tak pernah terjadi.
Di Los Angeles, petugas menembakkan peluru karet dan mengayunkan tongkat untuk menghalau para emonstran yang membakar sejumlah mobil polisi. Polisi dan pengunjuk rasa juga bentrok di Chicago dan New York yang juga diiringi penangkapan sejumlah demonstran.
Terkait aksi unjuk rasa yang diwarnai kekerasan, Trump menyalahkan pelaku kekerasan dengan penjarahan dan pembakaran adalah kelompok ekstrim kiri. Trump juga mengatakan para perusuh di Menneapolis tidak menghormati memori Floyd.
"Kita tidak bisa dan tidak boleh membiarkan sekelompok kecil penjahat dan pengacau merusak kota kita dan membuang sampah ke komunitas kita," ucap Presiden AS.
"Pemerintahan saya akan menghentikan kekerasan massa. Dan kami akan menghentikannya dengan dingin," tambah Trump yang menuduh jaringan anti-fasis militan yang rajutan anti-fasis memprovokasi kekerasan.
Komentar keras Gubernur Minnesota
Jelang sore para pengujuk rasa mulai berkerumun di jalan-jalan di Kota Minneapolis, New York, Chicago, Miami, Philadelphia dan kota-kota lain. Mereka meneriakkan slogan-slogan seperti "Black Lives Matter" dan "Aku tidak bisa bernapas" sebagaimana ucapan Floyd berulang kali jelang kematiannya.
Untuk rasa damai atas dukungan terhadap Flyod dan protes atas tindakan polisi terjadi di luar AS yakni di Toronto, Kanada, dan depan Gedung Kedutaan Besar AS di Berlin, Jerman.
FOTO : Gambar George Flyod korban kekerasan polisi AS terpampang di sebuah tambok di Kota Berlin, Jerman. (AFP/David Gannon)
Pemerintah Los Angeles mengumumkan pemberlakukan jam malam dari jam 08.00 malam sampai jam 5:30 pagi Minggu (31/5) sementara Atlanta dijadwalkan jam 9:00 malam hingga pagi hari. Jam malam yang serupa diterapkan di Louisville, Kentucky.
Pihak berwenang di Minneapolis bersiap mengatasi aksi demonstrasi yang telah memasuki malam kelima. Bahkan Gubernur Minnesota Tim Walz meminta lebih banyak pasukan Garda Nasional pada Sabtu (30/5).
Walz memperingatkan pihaknya siap "memberangus" para perusuh setelah kerusuhan Jumat (29/5) malam yang telah kewalahan aparat penegak hukum. (AFP/OL-09)
Gedung Putih menegaskan akan menyelidiki siapa dalang dibalik pemberontakan di wilayah Los Angeles, California, Amerika Serikat.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Impas) Agus Andrianto diminta tanggung jawab karena gagal mengelola lembaga pemasyarakatan (lapas).
Sebanyak 56 narapidana dari Lapas Narkotika Muara Beliti yang berbuat kerusuhan dipindahkan ke Lapas dengan pengamanan super maksimum di Pulau Nusakambangan.
KERUSUHAN terjadi di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan. Kini dilaporkan kondisinya sudah kondusif
1 Mei diperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day. Hari tersebut adalah sebuah peringatan atas solidaritas pekerja yang merujuk pada peristiwa kerusuhan Haymarket
MK memutuskan tindakan penyebaran informasi atau dokumen elektronik yang memuat pemberitahuan bohong atau hoaks dapat dipidana jika menimbulkan kerusuhan di ruang fisik. UU ITE
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved