Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Harapan Keluarga Pilot Lion Air Merayakan Diwali Pupus

Tesa Oktiana Surbakti
30/10/2018 11:35
Harapan Keluarga Pilot Lion Air Merayakan Diwali Pupus
(Adek BERRY/AFP)

KELUARGA Bhavye Suneja, pilot maskapai Lion Air asal India, sudah tak sabar berkumpul untuk merayakan Diwali. Namun nasib berkata lain, harapan keluarga Suneja pupus. Pria berusia 31 tahun itu tidak akan pernah kembali pulang ke Delhi.

Suneja yang menerbangkan pesawat Lion Air JT610 diketahui hilang kontak sekitar 13 menit pascalepas landas dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Depati Amir. Pesawat nahas itu dilaporkan jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat. Peristiwa tragis itu menutup asa keluarga Suneja untuk melihatnya pulang ke rumah.

Keluarga Suneja berusaha ikhlas menerima kabar duka, di tengah ramainya pemberitaan kecelakaan JT610 dari berbagai media. Ibu Suneja, Sangeeta Suneja, tak kuasa menahan tangis. Dengan tangan terlipat, dia memohon dukungan doa dari para wartawan yang berkumpul di luar kediamannya.

"Tolong doakan kami," ucapnya lirih.

Seorang tetangga, PK Sinha, mengenal sosok Suneja sebagai pria yang baik. Dia yang mengetahui Suneja sejak kecil, sungguh terkejut mendengar kabar kematiannya yang mendadak.

"Anak perempuan saya teman sekolah Bhavye. Dia yang sedang tinggal di Dubai, langsung menelpon saya untuk memberitahukan kematian Bhavye. Dia sangat sedih," tutur PK Sinha.

Menurut PK Sinha, ayah Suneja, yakni Gulshan Suneja, berusaha tegar dengan tidak menangis. Namun, mereka memahami kesedihan yang dialaminya.

Sinha pun menceritakan kebiasaan Suneja pulang ke rumah untuk perayaan tradisi Diwali setiap tahun. Setelah menyelesaikan pendidikan di Ahlcon Public School di Mayur Vihar, Suneja menerima izin terbang pada 2009. Ayah Suneja bekerja sebagai akuntan, sedangkan sang ibu juga menggeluti dunia penerbangan di Air India.

Suneja menikah dengan Garima Sethi pada 2016 kemudian merantau ke Jakarta. Tetangga Suneja lainnya, Renu Nagpal, mengungkapkan adik Suneja, Ruhaani, memiliki cita-cita menjadi pilot seperti sang kakak. Ruhaani sempat mengunjungi Suneja untuk merayakan Raksha Bandhan, sebuah tradisi mengikatkan tali persaudaraan.

"Ruhaani sempat bercerita kepada putri saya, sang kakak akan pulang pada 5 November mendatang demi merayakan Diwali. Dia baru saja main ke rumah saya Minggu lalu," ujar Nagpal.

Baca Juga:

Keluarga Korban Keluhkan Kealpaan Tim Lion Air

 

Seorang kerabat ibu Suneja yang enggan disebutkan namanya mengatakan sang adik hingga kini masih belum bisa menerima kenyataan kakaknya telah tiada. Meski peluangnya begitu tipis, pihak keluarga masih menaruh harapan Suneja kembali ke rumah dalam keadaan selamat. Sementara itu, pada Senin (29/10) sore, Kedutaan Besar India di Jakarta mengonfirmasi kematian Suneja dalam kecelakaan tersebut.

 

"Duka kami yang terdalam atas kehilangan tragis dalam peristiwa kecelakaan pesawat Lion Air di lepas pantai Jakarta hari ini. Sangat disayangkan bahwa pilot India bernama Bhavye Suneja yang menerbangkan JT610, harus kehilangan nyawanya," bunyi pernyataan resmi kedutaan.

Baca Juga:

Elemen Pemerintah Berpadu Identifikasi Korban Lion Air

 

Anil Gupta, tetangga yang tinggal tak jauh dari kediaman keluarga Suneja, mengingat kembali kenangan masa lampau. Saat kanak-kanak, dia kerap bermain bersama Suneja. Dia tidak tega melihat raut kesedihan dari wajah ibu Suneja yang hendak berangkat kerja ketika mendengar kabar buruk dari siaran televisi.

 

"Sejak mendengar kabar kecelakaan, mereka berharap Bhavye dalam kondisi baik," katanya dengan pelan.

Suneja diketahui memiliki pengalaman 6.000 jam terbang dan sebagai co-pilot lebih dari 5.000 jam terbang. Berdasarkan profil Linkedln, Suneja menjadi pilot Lion Air sejak Maret 2011. Sebelumnya, dia sempat bekerja sebagai pilot pelatih di maskapai Emirates sekitar 2010.(News18/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya