Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Mahathir Gabung dengan Anwar untuk Reli Politik di Port Dickson

Denny Parsaulian
06/10/2018 15:30
Mahathir Gabung dengan Anwar untuk Reli Politik di Port Dickson
(AFP / Mohd RASFAN)

PARA pemimpin koalisi Pakatan Harapan (PH), juga Perdana Menteri Mahathir Mohamad, akan bergabung dengan Anwar Ibrahim dari Parti Keadilan Rakyat (PKR) di sebuah rapat politik di Port Dickson pada Senin (8/10) malam. 

Berbicara pada konferensi pers di markas PKR di Port Dickson pada Sabtu (6/10) pagi, Menteri Perdagangan Domestik dan Urusan Konsumen Malaysia Saifuddin Nasution Ismail mengatakan bahwa rapat umum akan dihadiri oleh Anwar yang merupakan pemimpin PKR, pemimpin Bersatu yaitu Mahathir, Presiden Amanah Mohamad Sabu, serta salah satu pemimpin Partai Aksi Demokratis yakni Lim Kit Siang atau Lim Guan Eng. 

"Pawai akan dimulai pada pukul 8 malam yang direncanakan akan berlangsung di Batu 6 Gateway di Bagan Pinang," tambah Mr Saifuddin, yang juga Sekjen PKR. 

Mahathir mengatakan kepada wartawan, Jumat (5/10), bahwa ia akan berada di Port Dickson untuk memberikan dukungannya bagi kampanye pemilihan Anwar. 

Anwar diperkirakan akan mengambil alih jabatan dari Mahathir sebagai perdana menteri dalam dua tahun, sebagaimana disetujui oleh anggota-anggota koalisi PH. 

Memenang kursi di Port Dickson pada pemilihan akan membuka jalan bagi kembalinya Anwar ke Parlemen dan kemudian, pengambilalihan dari Mahathir. 

Mahathir menjelaskan pada Jumat bahwa dia membuat keputusan untuk bergabung dengan Anwar menyusul kritik publik bahwa dia tidak akan berkampanye untuk Anwar di Port Dickson. 

Mahathir mengatakan dia berharap keputusannya juga akan membantu menghilangkan rumor hubungan yang tegang antara kedua pemimpin.

"Banyak orang membuat segala macam komentar terhadap saya. Jadi saya (akan) pergi ke sana," katanya dalam konferensi pers setelah rapat dewan kepresidenan PH. 

Mengomentari keputusannya, Saifuddin mengatakan kehadiran Mahathir di Port Dickson akan signifikan dan akan meningkatkan kampanye Anwar dan membangkitkan pemilih di Port Dickson. 

Untuk rapat umum itu, Saifuddin mengatakan dia mengharapkan jumlah besar hingga 10.000 orang. 

"Jika Tun (Mahathir) datang, dia akan seperti magnet, menarik orang untuk datang dan mendengarkan," katanya. (Channel News Asia/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya