Piala Maya 2016, Selebrasi untuk Film Indonesia

SETELAH sebulan lalu nominasi diumumkan, akhirnya tiba lah malam penghargaan Piala Maya 2016. Perhelatan prestisius untuk para seniman film itu diadakan di Grand Kemang, Jakarta Selatan, pada Minggu (18/12) malam.

Apresiasi nyata dari dunia maya untuk film Indonesia, begitu kalimat yang tepat untuk menggambarkan ajang ini. Piala Maya 2016 merupakan kali kelima ajang penghargaan bergengsi ini digelar. Gelaran ini mulai diadakan pada 2012.

Tidak kurang dari 32 kategori masuk dalam nominasi Piala Maya 2016. Tema selebrasi sengaja dipilih untuk Piala Maya kali ini.

Tahun ini, Piala Maya melibatkan sekitar 180 orang komite pemilih yang terbagi menjadi tiga, yakni Komite Profesi, Komite Umum, dan Komite Kehormatan. Mereka ialah sosok aktif di dunia maya dan pemerhati perfilman. Komite Profesi berisi orang-orang dengan profesi berkaitan dengan dunia perfilman, seperti produser, sutradara, sampai aktris dan aktor yang aktif di film.

"Dari tahun pertama kita melibatkan komite pemilih yang memberikan suaranya secara profesional dan independen," terang Program Director Piala Maya, Rangga Wisesa.

Komite Kehormatan terdiri atas orang-orang terpilih, seperti dari kalangan akademisi. Sementara Komite Umum merupakan pencinta film dengan berbagai latar belakang.

Piala Maya 2016 mempunyai 32 kategori yang terdiri dari 16 kategoti teknis film bioskop/film cerita panjang, 8 kategori pemeranan, dan 8 kategori non-bioskop.

Berikut ini beberapa nama yang terpilih dalam Piala Maya 2016 untuk teknis film bioskop/film cerita panjang. Yadi Sugandi pada film Athirah untuk Tata Kamera Terpilih. Eros Eflin pada film Athirah untuk Tata Artistik Terpilih. Khikmawan Santosa pada film A Copy of My untuk Tata Suara Terpilih.

Lalu pada kategori Tata Efek Khusus Terpilih ada Raiyan Laksamana dalam film Bangkit!. Kategori Tata Kostum Terpilih diraih oleh Chitra Subyakto pada film Athirah. Kategori Tata Rias Wajah & Rambut Terpilih diraih oleh Jerry Oktavianus dalam film Athirah. Sedangkan kategori Desain Poster Terpilih diraih oleh Seto Witoyono dalam film A Copy of My Mind.

Sedangkan pada 8 kategori pemeranan Piala Maya 2016. Beberapa nama berhasil mengondol penghargaan seperti Adie Kurdi dalam film Catatan Dodol Calon Dokter meraih Aktor Pendukung Terpilih. Chelsea Islan dalam film Ini Kisah Tiga Dara meraih Aktris Pendukung Terpilih.

Sedangkan pada 8 Kategori Non-Bioskop, di antaranya Paskalis Damar pada film A Copy of My Mind: A Copy of Joko Anwar’s Mind yang meraih Kritik Film Terpilih.

Ada yang menarik dalam penyelenggaraan Piala Maya 2016 yakni kategori baru Video Klip Musik Terpilih. Selain itu, ada beberapa piala yang diberi nama tokoh, seperti Piala Tuti Indra Malaon untuk aktris pendatang baru terpilih, Piala Iqbal Rais untuk debut sutradara berbakat, dan Piala Arifin C. Noer untuk penampilan singkat nan berkesan. (OL-4)