Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

15 Contoh Gambar Bangun Datar, Ciri-ciri, Rumus Luas dan Keliling

 Gana Buana
17/8/2025 18:29
15 Contoh Gambar Bangun Datar, Ciri-ciri, Rumus Luas dan Keliling
Contoh bangun datar.(Dok. Freepik)

PERNAHKAH kamu melihat bentuk seperti lingkaran, persegi, atau segitiga di sekitarmu? Itu adalah bangun datar! Bangun datar adalah bentuk dua dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar. Artikel ini akan membahas 15 contoh gambar bangun datar lengkap dengan ciri-ciri, rumus luas, dan rumus kelilingnya. Informasi ini mudah dipahami untuk pelajar SMP kelas 7-8. Yuk, simak!

Pengertian Bangun Datar

Bangun datar adalah bentuk geometri dua dimensi yang memiliki panjang dan lebar, tetapi tidak memiliki tinggi. Contohnya adalah persegi, lingkaran, dan trapesium. Setiap bangun datar memiliki ciri-ciri, rumus luas, dan rumus keliling yang khas. Berikut adalah 15 contoh bangun datar yang sering dipelajari.

15 Contoh Bangun Datar dan Penjelasannya

1. Persegi

Ciri-Ciri: Memiliki 4 sisi sama panjang, 4 sudut siku-siku (90 derajat).

Rumus Luas: L = s × s (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 4 × s

Contoh Gambar: [Gambar persegi - deskripsi untuk CMS: persegi dengan sisi 5 cm]

2. Persegi Panjang

Ciri-Ciri: Memiliki 2 pasang sisi sejajar dengan panjang berbeda, 4 sudut siku-siku.

Rumus Luas: L = p × l (p = panjang, l = lebar)

Rumus Keliling: K = 2 × (p + l)

Contoh Gambar: [Gambar persegi panjang - deskripsi untuk CMS: persegi panjang dengan panjang 6 cm, lebar 4 cm]

3. Segitiga

Ciri-Ciri: Memiliki 3 sisi dan 3 sudut.

Rumus Luas: L = ½ × a × t (a = alas, t = tinggi)

Rumus Keliling: K = s1 + s2 + s3 (s1, s2, s3 = sisi-sisi segitiga)

Contoh Gambar: [Gambar segitiga - deskripsi untuk CMS: segitiga dengan alas 8 cm, tinggi 5 cm]

4. Lingkaran

Ciri-Ciri: Tidak memiliki sudut, semua titik pada keliling berjarak sama dari pusat.

Rumus Luas: L = π × r² (r = jari-jari, π ≈ 3,14)

Rumus Keliling: K = 2 × π × r

Contoh Gambar: [Gambar lingkaran - deskripsi untuk CMS: lingkaran dengan jari-jari 7 cm]

5. Jajar Genjang

Ciri-Ciri: Memiliki 2 pasang sisi sejajar, sudut berhadapan sama besar.

Rumus Luas: L = a × t (a = alas, t = tinggi)

Rumus Keliling: K = 2 × (a + b) (a, b = sisi-sisi sejajar)

Contoh Gambar: [Gambar jajar genjang - deskripsi untuk CMS: jajar genjang dengan alas 6 cm, tinggi 4 cm]

6. Trapesium

Ciri-Ciri: Memiliki sepasang sisi sejajar, sudut bervariasi.

Rumus Luas: L = ½ × (a + b) × t (a, b = sisi sejajar, t = tinggi)

Rumus Keliling: K = a + b + c + d (a, b, c, d = sisi-sisi)

Contoh Gambar: [Gambar trapesium - deskripsi untuk CMS: trapesium dengan sisi sejajar 6 cm dan 8 cm, tinggi 5 cm]

7. Belah Ketupat

Ciri-Ciri: Memiliki 4 sisi sama panjang, diagonal berpotongan tegak lurus.

Rumus Luas: L = ½ × d1 × d2 (d1, d2 = diagonal)

Rumus Keliling: K = 4 × s (s = sisi)

Contoh Gambar: [Gambar belah ketupat - deskripsi untuk CMS: belah ketupat dengan sisi 5 cm]

8. Layang-Layang

Ciri-Ciri: Memiliki 2 pasang sisi sama panjang, diagonal berpotongan tegak lurus.

Rumus Luas: L = ½ × d1 × d2 (d1, d2 = diagonal)

Rumus Keliling: K = 2 × (a + b) (a, b = sisi-sisi berbeda)

Contoh Gambar: [Gambar layang-layang - deskripsi untuk CMS: layang-layang dengan diagonal 8 cm dan 10 cm]

9. Segi Lima (Pentagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 5 sisi dan 5 sudut.

Rumus Luas: L = ¼ × √(5(5+2√5)) × s² (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 5 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi lima - deskripsi untuk CMS: segi lima dengan sisi 4 cm]

10. Segi Enam (Hexagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 6 sisi dan 6 sudut.

 

Rumus Luas: L = (3√3 × s²) / 2 (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 6 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi enam - deskripsi untuk CMS: segi enam dengan sisi 5 cm]

11. Segi Tujuh (Heptagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 7 sisi dan 7 sudut.

Rumus Luas: L = (7/4) × s² × cot(π/7) (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 7 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi tujuh - deskripsi untuk CMS: segi tujuh dengan sisi 3 cm]

12. Segi Delapan (Octagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 8 sisi dan 8 sudut.

Rumus Luas: L = 2 × (1 + √2) × s² (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 8 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi delapan - deskripsi untuk CMS: segi delapan dengan sisi 4 cm]

13. Segi Sembilan (Nonagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 9 sisi dan 9 sudut.

Rumus Luas: L = (9/4) × s² × cot(π/9) (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 9 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi sembilan - deskripsi untuk CMS: segi sembilan dengan sisi 3 cm]

14. Segi Sepuluh (Decagon)

Ciri-Ciri: Memiliki 10 sisi dan 10 sudut.

Rumus Luas: L = (5/2) × s² × √(5 + 2√5) (s = sisi)

Rumus Keliling: K = 10 × s

Contoh Gambar: [Gambar segi sepuluh - deskripsi untuk CMS: segi sepuluh dengan sisi 3 cm]

15. Elips

Ciri-Ciri: Bentuk oval, tidak memiliki sudut, memiliki sumbu mayor dan minor.

Rumus Luas: L = π × a × b (a = sumbu mayor, b = sumbu minor)

Rumus Keliling (aproksimasi): K ≈ π × [3(a + b) - √((3a + b)(a + 3b))]

Contoh Gambar: [Gambar elips - deskripsi untuk CMS: elips dengan sumbu mayor 6 cm, sumbu minor 4 cm]

Mengapa Penting Memahami Bangun Datar?

Memahami gambar bangun datar membantu kita menghitung luas dan keliling dalam kehidupan sehari-hari, seperti merancang ruangan, membuat pola kain, atau menghitung luas tanah. Dengan mengetahui ciri-ciri dan rumusnya, kamu bisa menyelesaikan soal matematika dengan lebih mudah!

Kesimpulan

Artikel ini telah menjelaskan 15 contoh gambar bangun datar, mulai dari persegi hingga elips, lengkap dengan ciri-ciri, rumus luas, dan rumus keliling. Informasi ini disusun dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami oleh pelajar SMP. Gunakan pengetahuan ini untuk belajar atau menyelesaikan tugas sekolahmu!



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya