Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Tata Cara Mandi Junub setelah Haid, Lengkap dengan Niatnya

Reynaldi Andrian Pamungkas
07/8/2025 23:59
Tata Cara Mandi Junub setelah Haid, Lengkap dengan Niatnya
Berikut Tata Cara Mandi Junub setelah Haid(freepik)

MANDI junub setelah haid adalah mandi wajib yang dilakukan oleh seorang wanita untuk menyucikan diri dari hadas besar akibat selesainya masa haid.

Mandi ini menjadi syarat sah ibadah seperti salat, puasa, menyentuh Al-Qur’an, dan lainnya.

Berikut Tata Cara Mandi Junub setelah Haid

1. Niat di dalam hati

  • Niat mandi wajib tidak harus diucapkan dengan lisan, cukup dalam hati saat mulai membasuh tubuh.

2. Membaca Basmallah

  • Disunnahkan membaca Bismillahirrahmanirrahim sebelum memulai.

3. Mencuci tangan sebanyak 3 kali

4. Membersihkan kemaluan dan bagian najis

  • Gunakan tangan kiri untuk mencuci bagian tubuh yang terkena najis.

5. Berwudu seperti akan salat

  • Lakukan wudu lengkap, termasuk membasuh wajah, tangan, kepala, dan kaki.
  • Bisa menunda mencuci kaki hingga setelah mandi jika di tempat mandi ada genangan air.

6. Menyiram seluruh kepala

  • Siram air ke kepala sebanyak tiga kali, pastikan sampai ke pangkal rambut.

7. Menyiram seluruh tubuh

  • Mulailah dari sisi kanan, lalu sisi kiri.
  • Pastikan seluruh tubuh terkena air, termasuk bagian lipatan tubuh seperti ketiak, pusar, belakang lutut, dan sela-sela jari.

8. Menggunakan sabun dan sampo

  • Ini bukan bagian dari syariat, tapi diperbolehkan untuk kebersihan badan.

9. Mengeringkan tubuh

  • Setelah mandi selesai, keringkan tubuh dengan handuk bersih.

Mandi junub menjadi tidak sah jika ada bagian tubuh yang tidak terkena air. Jika rambut wanita dikepang, tidak wajib dibuka selama air bisa sampai ke kulit kepala.

Berikut Niat Mandi Junub setelah Haid

Bacaan Arab

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى

Bacaan Latin

Nawaitul ghusla li raf’il haidhi lillahi ta’ala

Artinya

Saya niat mandi untuk menghilangkan hadas haid karena Allah Ta’ala.”

Dalil Anjuran Mandi setelah Haid

Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, Nabi SAW bersabda “Apabila kamu suci dari haid, maka mandilah dan shalatlah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Penyebab Mandi Junub

  • Keluar mani, baik karena mimpi basah, onani, atau hubungan suami-istri.
  • Berhubungan intim, meskipun tidak sampai keluar mani.
  • Selesai haid.
  • Selesai nifas.
  • Masuk Islam.

Hukum Mandi Junub

  • Menunaikan salat.
  • Menyentuh atau membaca Al-Qur’an.
  • Melakukan tawaf di Ka'bah.
  • Masuk masjid.

Mandi junub ini bertujuan untuk mensucikan diri secara fisik dan spiritual dari hadas besar agar kembali dalam keadaan suci dan boleh menjalankan ibadah. (Z-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya