Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEDIMEN adalah material seperti pasir, lumpur, atau kerikil yang diendapkan oleh air, angin, atau es. Material ini berasal dari pelapukan batuan dan terbawa ke tempat baru, lalu mengendap. Artikel ini akan menjelaskan proses pembentukan sedimen dan jenis-jenisnya secara sederhana.
Sedimen adalah hasil dari proses alam yang memecah batuan menjadi partikel kecil. Partikel ini kemudian terbawa oleh air, angin, atau gletser ke tempat lain, seperti sungai, danau, atau laut. Setelah mengendap, sedimen bisa mengeras menjadi batuan sedimen, seperti batu pasir atau batu kapur.
Proses pembentukan sedimen terdiri dari beberapa tahap, yaitu:
Berdasarkan proses pembentukannya, sedimen dibagi menjadi tiga jenis utama:
Sedimen sangat penting bagi lingkungan. Sedimen membentuk lapisan tanah yang subur untuk pertanian. Selain itu, batuan sedimen menyimpan air tanah dan sumber daya seperti minyak bumi. Di sisi lain, pengendapan sedimen yang berlebihan di sungai bisa menyebabkan banjir.
Sedimen adalah bagian penting dari siklus alam. Proses pembentukannya melibatkan pelapukan, erosi, transportasi, dan pengendapan. Ada tiga jenis sedimen: klastik, kimiawi, dan organik, masing-masing dengan karakter unik. Dengan memahami sedimen, kita bisa lebih menghargai peran alam dalam membentuk bumi. (Z-10)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved