Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pegiat HAM Perempuan: Fadli Zon tidak Paham Sejarah

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
15/6/2025 15:59
Pegiat HAM Perempuan: Fadli Zon tidak Paham Sejarah
Menteri Kebudayaan Fadli Zon(MI/Susanto)

PEGIAT Hak Asasi Manusia (HAM) Perempuan Yuniyanti Chizaifah menegaskan pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut bahwa tidak ada pemerkosaan terhadap perempuan etnis Tionghoa dalam tragedi Mei 1998 memperlihatkan menteri tersebut tak paham sejarah.  

“Pernyataan Fadli Zon, menandakan dia tidak paham sejarah, tidak mau belajar sejarah bangsa yang jujur,” ungkap Yuni kepada Media Indonesia, Minggu (15/6).

“Sebagai seorang menteri, apalagi menteri kebudayaan, dia mengajari budaya bangsa untuk bohong, menyangkal dan hanya mengabdi pada sejarah kekuasaan,” tegasnya. 

Seharusnya sebagai menteri, kata Yuni, Fadli Zon mau belajar sejarah korban dan sejarah perempuan. 

Yuni yang pernah menjadi komisioner Komnas Perempuan selama 10 tahun itu menerangkan ketika negara menyangkal maka itu merupakan kejahatan pada rahim perempuan. 

Bagi gerakan perempuan, lanjut Yuni, ini adalah kejahatan pada tubuh ibu pertiwi. 

“Melupakan dan menyangkal sejarah seperti menabung untuk keberulangan. Jangan diam dan mendiamkan,” tutur Yuni. 

Yuni menegaskan Fadli Zon harus segera meminta maaf, serta bertanggungjawab untuk memenuhi rasa adil korban.

“Ia pun harus berjanji mencegah agar tidak akan berulang lagi tragedi Mei 98, mencegah budaya impunitas, berani bicara pada nuraninya,” tandasnya. (Ykb/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya