Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
TIDUR terlalu lama adalah kondisi di mana seseorang tidur melebihi durasi yang dianjurkan untuk usia dan kebutuhannya, biasanya lebih dari 9-10 jam dalam sehari secara konsisten.
Tidur jenis ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti kelelahan, gangguan kesehatan, atau kebiasaan tidur yang kurang baik.
Tidur berlebihan bisa mengganggu metabolisme glukosa dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Tidur terlalu lama berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan stroke.
Tidur berlebihan bisa menyebabkan penurunan aktivitas fisik dan meningkatkan kemungkinan obesitas.
Terlalu lama tidur dapat memperburuk sakit punggung atau menyebabkan rasa pegal.
Terlalu lama tidur bisa memicu migrain atau sakit kepala tipe ketegangan.
Bisa menyebabkan rasa lesu, depresi, dan kecemasan meningkat.
Membuat daya ingat dan konsentrasi menurun.
Penelitian menunjukkan tidur lebih dari 9-10 jam dapat berkaitan dengan angka kematian yang lebih tinggi.
Tidur berlebihan bisa mengganggu sistem hormonal dan metabolisme tubuh.
Mengacaukan jam biologis tubuh yang mengatur siklus tidur dan bangun.
Ironisnya, tidur berlebihan justru bisa membuat badan terasa lebih lemas.
Terutama bagi orang yang sudah memiliki faktor risiko kesehatan lain.
Tidur terlalu lama kadang mengganggu pola tidur sehingga tidur malam menjadi tidak nyenyak.
Tidur berlebihan bisa berdampak negatif pada kesehatan seperti meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan gangguan mental. (Z-4)
Kurang tidur maupun tidur berlebih sama-sama punya implikasi kesehatan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved