LEBIH dari 60 juta pasang mata rakyat Amerika Serikat untuk pertama kalinya menyaksikan di televisi dua kandidat yang bakal memegang Gedung Putih. Kandidat dari Partai Republik ialah Wakil Presiden Richard Nixon, sedangkan lawannya ialah senator John F Kennedy (JFK), kandidat Partai Demokrat. Mereka tampil di sebuah studio di Chicago, Illinois, guna melakoni debat pertama dari empat ronde yang dijadwalkan.
Ronde perdana adu argumen yang dijuluki 'Debat Akbar' itu berfokus pada masalah-masalah domestik. Setiap kandidat diberi waktu 8 menit untuk melontarkan pidato pembuka, yang diikuti rangkaian pertanyaan oleh panelis dengan jatah menjawab 3 menit setiap pertanyaan.
Ronde kedua, ketiga, dan keempat menggunakan format yang berbeda dan dilangsungkan bulan depan hingga berakhir pada 21 Oktober 1960. Ronde yang menggunakan teknologi termaju pada saat itu ialah ronde ketiga ketika Kennedy berbicara dari studio televisi di New York, sedangkan Nixon di Los Angeles berjarak 4.505 kilometer. Pada akhirnya, JFK memenangi pemilihan itu dengan selisih tipis dan menjadi presiden pertama Amerika Serikat yang beragama Katolik Roma. (26 September/History/BBC/Dok. MI)