Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DUTA Besar Norwegia untuk Indonesia dan Timor Leste Rut Krüger Giverin meyakini pembangunan Pusat Plasma Nutfah Nasional di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan sangat bermanfaat untuk melestarikan kekayaan biodiversitas di Indonesia.
Rut mengatakan Norwegia juga memiliki lembaga serupa bernama Svalbard Global Seed Vault yang menyimpan koleksi benih dari seluruh dunia dan bertindak untuk melestarikan keanekaragaman hayati global di bidang pertanian serta melindungi berbagai macam benih tanaman pangan.
Adapun Indonesia dan Norwegia telah membangun kolaborasi efektif dalam pengendalian iklim khususnya sektor hutan dan lahan. Melalui kebijakan Indonesia's FOLU Net Sink 2030, Rut yakin Indonesia dapat terus menjadi pemimpin dunia dalam upaya penurunan emisi khususnya dari perlindungan hutan tropis.
"Pelestarian biodiversitas adalah bagian tidak terpisahkan dari upaya ini," kata Ruth, Kamis (12/12).
Pusat Plasma Nutfah Nasional merupakan salah satu upaya pengelolaan keanekaragaman hayati jangka panjang yakni melalui pengelolaan plasma nutfah atau pengelolaan sumber daya genetik. Pembangunan Pusat Plasma Nutfah Nasional dimulai sejak groundbreaking pada Oktober 2024 lalu. Terletak di Kelurahan Mentawir, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Adapun fasilitas yang dimiliki antara lain luas 93,2 hektare dengan pembangunan fisik sebesar 2,02% atau 2,04 hektare dari luas total. Pembangunan dibagi menjadi empat zona yaitu zona A yang merupakan kawasan utama, terdiri atas biobank, seed bank, hub center, dan kantor pendukung, zona B berupa perkampungan tradisional, zona C berupa kawasan wisata edukasi dan rekreasi, serta zona D berupa kawasan pendukung untuk aktivitas publik.
Pendekatan teknologi dalam upaya konservasi juga terus dikembangkan, misalnya assisted reproductive technology (ART) dan biobank, yang pengembangannya dilakukan melalui kerja sama antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan dengan Sekolah Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Begitu juga, dengan pengembangan teknologi seed bank yang terus dikembangkan Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada (UGM).
"Pembangunan Pusat Plasma Nutfah Nasional di IKN diharapkan dapat berperan sebagai wadah untuk koleksi plasma nutfah Indonesia, wahana edukasi, dan riset kehati Indonesia, center of excellence aplikasi teknologi reproduksi, menjadi hub training dan kerja sama dalam pengembangan dan pemanfaatan ART, biobank, seed bank, serta sebagai pusat data dan informasi plasma nutfah Indonesia," ujarnya.
Pusat Plasma Nutfah diyakini memiliki berbagai manfaat jangka panjang, antara lain pelestarian keanekaragaman hayati, mendukung ketahanan pangan dan membantu menghadapi perubahan iklim serta tantangan dalam pertanian.
Selain itu, menjadi sumber penting bagi penelitian ilmiah, serta memungkinkan pengembangan varietas baru yang lebih tahan terhadap hama, penyakit, dan kondisi lingkungan yang ekstrem.
Pusat Plasma Nutfah juga berkontribusi pada restorasi ekosistem yang terdegradasi dengan menyediakan bahan genetik untuk pemulihan spesies yang terancam punah.
Fungsi lainnya yaitu sebagai tempat edukasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian keanekaragaman hayati. Secara keseluruhan, Pusat Plasma Nutfah berperan penting dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan kehidupan di masa depan. (Iam/P-3)
Pembangunan IKN menerapkan konsep sustainability modern secara komprehensif,
Ini bentuk kepercayaan kepada Pos Indonesia untuk ambil bagian dalam menyukseskan pembangunan IKN
Kontribusi PosIND itu diakui Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Achmad Jaka Santos Adiwijaya
Anggaran yang digunakan untuk melaksanakan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) mencapai Rp87 miliar.
Rano membeberkan setelah ibu kota pindah dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Jakarta harus menyiapkan dan merencanakan pondasi baru
PEMPROV DKI Jakarta akan segera melakukan pencetakan ulang KTP elektronik (e-KTP) bagi warga Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved