13 Cara Mendidik Anak dalam Islam

ISLAM adalah agama monoteistik yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai utusan terakhir Allah.

Islam berasal dari kata "Aslama", yang berarti "menyerah" atau "berserah diri" kepada kehendak Allah.

Agama ini adalah agama terbesar kedua di dunia setelah Kristen, dengan lebih dari 1,8 miliar penganutnya yang disebut Muslim.

Pokok-pokok Ajaran Islam

1. Kepercayaan kepada Tuhan (Allah)

Islam mengajarkan bahwa ada satu Tuhan yang Maha Esa, yaitu Allah, yang menciptakan alam semesta dan segala isinya. Dalam Islam, Allah adalah Tuhan yang tidak dapat disamakan dengan makhluk apapun, dan tidak ada yang setara dengan-Nya.

2. Nabi dan Rasul

Islam meyakini bahwa Allah mengutus nabi dan rasul untuk memberikan wahyu dan petunjuk hidup. Nabi Muhammad SAW adalah rasul terakhir yang menerima wahyu dalam bentuk Al-Qur'an, kitab suci umat Islam. Sebelumnya, ada nabi-nabi lainnya seperti Ibrahim, Musa, Isa, dan banyak lagi.

3. Al-Qur'an dan Hadis

Al-Qur'an adalah kitab suci utama dalam Islam yang dianggap sebagai wahyu langsung dari Allah. Selain Al-Qur'an, Hadis (perkataan dan perbuatan Nabi Muhammad) juga menjadi sumber ajaran penting dalam Islam untuk menjelaskan cara hidup sesuai dengan petunjuk Allah.

4. Rukun Islam

Islam memiliki lima pokok ajaran atau Rukun Islam yang harus diyakini dan dilaksanakan oleh setiap Muslim:

• Syahadat (Pernyataan iman bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya)
• Shalat (Menunaikan salat lima waktu sehari semalam)
• Zakat (Memberikan sebagian harta untuk membantu orang miskin dan yang membutuhkan)
• Puasa (Berpuasa di bulan Ramadan sebagai bentuk ibadah dan pengendalian diri)
• Haji (Melaksanakan ibadah haji ke Mekah bagi yang mampu)

5. Rukun Iman

Rukun Iman mencakup enam pokok ajaran yang harus diyakini oleh setiap Muslim:

• Iman kepada Allah
• Iman kepada malaikat
• Iman kepada kitab-kitab Allah
• Iman kepada rasul-rasul Allah
• Iman kepada hari kiamat
• Iman kepada takdir (qada dan qadar)

6. Akhlak Mulia

Islam menekankan pentingnya akhlak (moral) yang baik. Seorang Muslim diajarkan untuk memiliki sifat-sifat terpuji seperti jujur, sabar, rendah hati, dermawan, dan kasih sayang terhadap sesama.

Prinsip Kehidupan dalam Islam

Islam mengajarkan kehidupan yang penuh dengan keseimbangan antara kehidupan dunia dan akhirat. Beberapa prinsip utama dalam kehidupan seorang Muslim adalah:

• Tawakkul (berserah diri kepada Allah setelah berusaha)
• Istiqamah (keteguhan dalam menjalankan ajaran agama)
• Adil (keadilan dalam segala hal)
• Bersyukur atas segala nikmat Allah
• Taqwa (kesadaran untuk selalu berada dalam ridha Allah)

Islam juga menekankan pentingnya hubungan yang harmonis dengan sesama manusia dan makhluk hidup lainnya, serta menjaga keharmonisan dengan alam.

Dengan demikian, Islam adalah agama yang mengajarkan umatnya untuk hidup dalam ketaatan kepada Allah, mengikuti ajaran nabi, dan selalu berusaha untuk melakukan kebaikan dalam kehidupan sehari-hari.

Mendidik anak dalam Islam memiliki prinsip yang jelas dan menekankan pentingnya kasih sayang, pendidikan agama, serta membentuk karakter yang baik.

Islam mengajarkan bahwa orang tua memiliki tanggung jawab besar dalam mendidik anak-anak mereka agar menjadi pribadi yang bertakwa, berakhlak mulia, dan berguna bagi masyarakat.

Berikut 13 Cara Mendidik Anak dalam Islam

1. Memberikan Kasih Sayang dan Perhatian

Islam mengajarkan agar orang tua memberikan kasih sayang yang tulus kepada anak-anak mereka. Rasulullah SAW sendiri menunjukkan betapa pentingnya kasih sayang terhadap anak-anak. Kasih sayang akan membentuk hubungan yang erat antara orang tua dan anak, serta menciptakan lingkungan yang penuh cinta dan kepercayaan.

2. Menanamkan Pendidikan Agama Sejak Dini

Salah satu kewajiban orang tua adalah mendidik anak tentang agama Islam. Ajarkan anak tentang tauhid (keesaan Allah), shalat, puasa, zakat, dan semua ajaran pokok dalam agama Islam sejak usia dini. Ajarkan mereka untuk membaca Al-Qur’an, serta berikan pemahaman yang baik mengenai akhlak dan adab Islami.

3. Mengajarkan Akhlak dan Budi Pekerti yang Baik

Islam menekankan pentingnya akhlak yang baik, baik terhadap orang tua, sesama, maupun makhluk Allah lainnya. Orang tua harus menjadi teladan dalam bersikap jujur, sabar, dermawan, dan rendah hati. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia” (HR. Ahmad).

4. Memberikan Pendidikan Moral dan Etika

Selain mendidik agama, penting untuk mengajarkan moral dan etika kepada anak-anak. Ajarkan mereka tentang pentingnya menghormati orang tua, guru, dan sesama, serta memiliki rasa empati terhadap orang lain. Mendidik mereka tentang kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung jawab akan membentuk karakter yang kuat.

5. Mengajarkan Kemandirian

Dalam Islam, anak-anak diajarkan untuk menjadi mandiri dan bertanggung jawab. Latih anak untuk bisa melakukan tugas-tugas mereka sendiri, seperti menjaga kebersihan diri, menyelesaikan pekerjaan rumah, dan membantu orang tua dalam kegiatan sehari-hari.

6. Memberikan Pendidikan yang Seimbang

Pendidikan dalam Islam tidak hanya terbatas pada agama, tetapi juga mencakup ilmu pengetahuan dunia. Islam mendorong umatnya untuk mencari ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu pengetahuan lainnya. Orang tua harus mendukung pendidikan anak-anak mereka dalam berbagai bidang sesuai minat dan bakat anak, dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip agama.

7. Memberikan Contoh yang Baik

Orang tua harus menjadi contoh yang baik bagi anak-anak. Mereka harus menunjukkan perilaku yang sesuai dengan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak cenderung meniru apa yang mereka lihat, jadi orang tua harus menjaga akhlak dan sikap mereka di hadapan anak-anak.

8. Mendidik dengan Bijaksana dan Tidak Kekerasan

Islam mengajarkan agar mendidik anak dengan penuh kebijaksanaan dan kelembutan, bukan dengan kekerasan atau kekejaman. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang tidak menyayangi, maka ia tidak akan disayangi” (HR. Bukhari). Menghukum anak boleh dilakukan, tetapi harus dilakukan dengan cara yang mendidik dan tidak menyakiti fisik atau emosional anak.

9. Mendoakan Anak

Orang tua dianjurkan untuk selalu mendoakan kebaikan untuk anak-anak mereka. Doa orang tua memiliki kekuatan yang besar dalam kehidupan anak. Orang tua dapat berdoa agar anak-anak mereka menjadi anak yang saleh dan salehah, cerdas, serta bermanfaat bagi agama, keluarga, dan masyarakat.

10. Memberikan Umpan Balik Positif

Selain memberikan arahan dan nasihat, penting bagi orang tua untuk memberikan apresiasi terhadap prestasi anak, meskipun kecil. Ini akan meningkatkan rasa percaya diri anak dan memotivasi mereka untuk terus belajar dan berusaha menjadi yang terbaik.

11. Mengajarkan Pentingnya Bersyukur

Islam mengajarkan pentingnya rasa syukur atas segala nikmat yang diberikan Allah. Orang tua harus menanamkan nilai-nilai syukur kepada anak, agar mereka menghargai apa yang mereka miliki dan tidak menjadi pribadi yang serakah atau tidak puas.

12. Mengajak Anak Berdiskusi dan Mendengarkan Mereka

Anak juga perlu diajak berdiskusi dengan bijaksana. Mendengarkan pendapat dan perasaan anak sangat penting untuk membangun hubungan yang baik dan saling memahami. Ini akan membuat anak merasa dihargai dan lebih terbuka dalam berkomunikasi dengan orang tua.

13. Menjaga Lingkungan Anak

Islam juga mengajarkan untuk menjaga lingkungan yang baik untuk anak-anak. Anak-anak harus berada di lingkungan yang mendukung perkembangan moral dan spiritual mereka, seperti keluarga yang harmonis dan lingkungan sosial yang positif.

Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, orang tua dalam Islam diharapkan dapat mendidik anak-anak mereka untuk menjadi pribadi yang saleh, bertanggung jawab, dan berakhlak mulia. (Z-12)