7 Bahaya Listrik Spaning, ini Penyebabnya

LISTRIK spanning adalah kondisi di mana terjadi kebocoran tegangan listrik yang mengalir ke permukaan benda-benda konduktif, seperti logam atau struktur bangunan.

Fenomena ini sering kali tidak diinginkan dan dapat berbahaya, terutama jika seseorang menyentuh benda yang terpapar tegangan ini.

Bahaya listrik spanning terjadi saat ada perbedaan tegangan yang tidak seimbang atau pengaliran arus yang tidak wajar ke perangkat atau struktur logam tertentu. Kondisi ini dapat menyebabkan beberapa bahaya.

Berikut 7 Bahaya Listrik Spaning

1. Kejutan Listrik (Electric Shock)

Tegangan liar yang bocor dapat mengenai seseorang dan menyebabkan sengatan listrik berbahaya, bahkan fatal.

2. Kebakaran

Jika terjadi arus pendek (short circuit), percikan api dapat memicu kebakaran, terutama di area yang mengandung bahan mudah terbakar.

3. Kerusakan Peralatan Elektronik

Tegangan tidak stabil dapat merusak perangkat elektronik yang sensitif, seperti komputer atau televisi.

4. Gangguan Sistem Listrik

Spanning dapat menyebabkan gangguan jaringan listrik, seperti pemadaman listrik lokal.

5. Kegagalan Isolasi

Jika isolasi kabel rusak, listrik dapat bocor ke permukaan logam atau area lain, meningkatkan risiko kecelakaan.

6. Resiko Lingkungan

Tegangan bocor yang menyentuh struktur logam di tanah dapat mempengaruhi makhluk hidup di sekitar, termasuk hewan dan manusia.

7 Bahaya Elektromagnetik

Tegangan liar dapat menghasilkan medan elektromagnetik yang kuat, memengaruhi alat pacu jantung atau perangkat medis lainnya.

Berikut 7 Penyebab Listrik Spaning

1. Isolasi Kabel Rusak

Penyebab utama kebocoran listrik sering kali adalah isolasi yang usang, terbakar, atau sobek.

2. Kelembapan atau Air

Kehadiran air pada kabel atau instalasi dapat menyebabkan arus bocor karena air adalah konduktor listrik.

3. Grounding yang Buruk

Sistem grounding yang tidak memadai dapat menyebabkan tegangan bocor ke struktur logam.

4. Peralatan Elektronik Rusak

Peralatan dengan sirkuit internal yang rusak dapat menyebabkan arus bocor.

5. Overload Listrik

Pemakaian daya berlebihan di sirkuit listrik dapat menyebabkan kelebihan arus dan potensi kebocoran tegangan.

6. Kualitas Instalasi Listrik yang Buruk

Instalasi listrik yang tidak sesuai standar meningkatkan risiko spanning.

7. Petir atau Lonjakan Tegangan

Petir atau lonjakan tegangan (voltage surge) dapat merusak jaringan listrik dan menyebabkan spanning.

Cara Mencegah Listrik Spaning

1. Periksa Kabel dan Peralatan Secara Berkala

Pastikan semua kabel dan perangkat bebas dari kerusakan.

2. Pasang Grounding yang Baik

Gunakan grounding yang sesuai untuk mengurangi risiko listrik bocor.

3. Hindari Overload Listrik

Gunakan peralatan listrik sesuai kapasitas jaringan.

4. Lindungi dari Air dan Kelembapan

Pastikan area instalasi listrik bebas dari kontak air.

Mengatasi listrik spanning memerlukan perhatian serius untuk memastikan keselamatan dan mencegah kerugian. Jika Anda mencurigai adanya spanning, segera hubungi teknisi listrik profesional. (Z-12)