5 Kebiasaan Pagi Yang Bikin Otak Sehat dan Pencegah Pikun

MEMULAI hari dengan kebiasaan baik dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah pikun.

Seorang neuropsikolog klinis dari New York Jennifer Wolkin mengatakan, melatih otak di pagi hari dapat meningkatkan ketangkasan berpikir dan mempermudah komunikasi dengan rekan kerja.

Menurut Kementerian Kesehatan, pikun atau demensia adalah penurunan kemampuan berpikir yang disebabkan oleh kerusakan jaringan otak.

Baca juga : Ini Cara Menjauhkan Otak dari Kepikunan Saat Lansia

Gejala ini biasanya meningkat seiring bertambahnya usia, tetapi bukan merupakan bagian normal dari penuaan.

Berikut adalah lima kebiasaan pagi yang dapat membantu menjaga kesehatan otak dan mencegah pikun:

1. Latihan Kardio Selama 30 Menit

Berolahraga kardio selama 30 menit setiap pagi, seperti jalan cepat atau bersepeda, dapat meningkatkan fungsi otak dalam jangka pendek dan panjang.

Baca juga : Mengandung 3 Macam Vitamin, Inilah 8 Manfaat Mengonsumsi Selada Air Menurut Pakar Nutrisi

Olahraga kardio membantu meningkatkan aliran darah ke otak, yang penting untuk kesehatan otak dan mencegah kerusakan.

CDC merekomendasikan setidaknya 150 menit aktivitas aerobik intensitas sedang setiap minggu, atau 75 menit olahraga berat seperti lari atau berenang.

Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai rutinitas olahraga baru, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Baca juga : Ketahui Dulu Risikonya Sebelum Jadi Vegan

2. Ikuti Diet MIND

Diet MIND, yang menggabungkan elemen dari diet Mediterania dan DASH, dapat mengurangi risiko demensia.

Diet ini fokus pada konsumsi makanan nabati dan mengurangi daging merah, lemak jenuh, dan gula.

Sarapan yang baik dalam diet MIND termasuk smoothies sayur, oatmeal dengan kacang-kacangan dan buah beri, serta sayuran segar.

Baca juga : Ini yang Dibutuhkan Lansia untuk Menjaga Kualitas Hidup

Studi menunjukkan bahwa mengikuti diet MIND dapat memperlambat penurunan kognitif hingga 7,5 tahun.

3. Habiskan Waktu Bersama Teman

Berinteraksi sosial secara rutin dengan teman-teman dapat meningkatkan kesehatan otak dan mencegah depresi.

Penelitian menunjukkan bahwa isolasi sosial dapat meningkatkan risiko penurunan kognitif dan penyakit Alzheimer.

Nongkrong bersama teman tidak hanya meningkatkan fokus dan memori tetapi juga memperkuat jaringan saraf otak.

4. Mainkan Permainan Otak

Melakukan aktivitas yang menantang mental seperti permainan asah otak, teka-teki, atau permainan lainnya dapat membantu menjaga kesehatan otak.

Hobi yang merangsang pikiran ini membantu memperkuat jalur dan koneksi saraf di otak, sehingga otak lebih siap menghadapi perubahan yang terkait dengan usia.

Hal-Hal yang Harus Dihindari untuk Mencegah Pikun

Selain menerapkan kebiasaan baik, menghindari beberapa hal berikut juga penting untuk mencegah pikun:

1. Konsumsi Alkohol Berlebihan

Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan otak dan meningkatkan risiko demensia. Batasi konsumsi alkohol dan ikuti panduan kesehatan yang dianjurkan untuk mengurangi risiko.

2. Kurang Tidur

Tidur yang tidak cukup dapat mempengaruhi fungsi otak dan mempercepat penurunan kognitif. Pastikan Anda mendapatkan tidur yang berkualitas dan cukup setiap malam untuk menjaga kesehatan otak.

3. Stres Berlebihan

Stres kronis dapat merusak otak dan mempengaruhi kemampuan berpikir. Temukan cara untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau aktivitas relaksasi lainnya.

4. Kurang Aktivitas Fisik

Kurangnya aktivitas fisik dapat mempengaruhi kesehatan otak. Pastikan untuk rutin bergerak dan berolahraga untuk mendukung kesehatan otak dan tubuh secara keseluruhan.

5. Makanan Tidak Sehat

Diet tinggi lemak jenuh, gula, dan makanan olahan dapat berdampak negatif pada kesehatan otak. Hindari makanan tersebut dan fokus pada konsumsi makanan bergizi yang mendukung kesehatan otak. (Z-10)