Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
PEMERINTAH, melalui Kementerian Agama (Kemenag), mulai tahun ini, meniadakan kuota pendamping jemaah haji lanjut usia (lansia) dan jemaah pendamping mahram. Hal itu demi mewujudkan penyelenggaraan haji yang berkeadilan.
"Kita memang ada perubahan kebijakan. Kalau sebelum ini istilahnya ada pendamping lansia, ada pendamping mahram, sekarang ditiadakan," ujar Sekretaris Jenderal Kemenag ketika membuka Edukasi Media Center Haji 2023, di Hotel 101 Urban Kebon Sirih, Jakarta, Senin (8/5) malam.
Nizar mengatakan peniadaan kedua jenis pendamping tersebut berarti semua pemilik porsi haji harus mengantre sesuai urutan. Tidak ada lagi yang boleh menyalip antrean.
Baca juga: Indonesia Dapat Tambahan 8.000 Kuota Haji, Pengamat: Jangan Sampai Hangus
Dalam hal pendamping jemaah lansia, Nizar menekankan sudah ada petugas haji yang jumlahnya ribuan. Selain petugas yang memiliki tugas spesifik melayani lansia, seluruh petugas juga memiliki kewajiban membantu.
MI/Media Center Haji 2023--Sekjen Kementerian Agama Nizar Ali memberi arahan dalam pembukaan Edukasi Media Center Haji 2023, di Jakarta, Senin (8/5) malam.
Nizar lantas mengajak berhitung kuota pendamping bila tidak ditiadakan. Jemaah lansia tahun ini disebutkannya sekitar 67 ribu orang, ditambah pendamping jadi totalnya 134 ribu kuota terpakai.
"Jemaah lansia yang sekarang ini berangkat, mungkin ada keluarganya yang sudah mendaftar sekitar lima tahun, kemudian bisa maju mendampingi lansia. Ini kan kasihan yang antre, mereka mundur lagi (keberangkatannya) karena disalip," tutur Nizar.
Baca juga: Ini Jamaah yang Berhak Melunasi Biaya Haji Reguler Sampai 12 Mei
Lalu, sebelum ini juga ada pendamping mahram. Misalnya, jelas Nizar, yang akan berangkat tahun ini perempuan. Ia punya suami yang mendapatkan jadwal berangkat beberapa tahun di belakangnya.
Kebetulan suaminya sudah memenuhi syarat pendamping yakni sudah lima tahun mendaftar porsi haji. Istrinya berangkat, dia maju mendampingi. Ini juga menyalip yang ada di antrean.
"Saya sudah mengusulkan prinsip keadilan tapi tidak pernah disetujui, tapi Menag sekarang menyetujui. Menurut saya, ini sangat bagus karena sudah tidak diperlukan lagi mahram," ujar Nizar.
Ia menandaskan mahram hanya 'alasan agama' yang termuat dalam hadis. Akan tetapi hadis tersebut perlu dipahami secara kontekstual bahwa perempuan harus didampingi mahram karena ketika itu ada kondisi marabahaya.
"Perempuan berangkat haji sendiri di tengah jalan bisa diperkosa," kata Nizar.
Saat ini sudah berbeda. Bahkan Arab Saudi sudah tidak mewajibkan perempuan didampingi mahram untuk berumrah.
"Sekarang tidak perlu lagi mahram-mahraman. Perempuan bisa berangkat sendiri umrah," tandas Nizar.
Waktu tunggu pemberangkatan haji di Tanah Air bervariasi, tergantung wilayah. Rata-rata calon jemaah haji harus mengantre 20-40 tahun dari sejak mendaftar dan mendapatkan nomor porsi haji.
Dengan waktu tunggu yang demikian panjang, akan semakin banyak jemah yang baru berangkat ketika berusia lanjut.
Untuk tahun ini, jumlah jemaah lansia tercatat sebanyak 66.943 orang atau sepertiga dari total 221 ribu jemaah. Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan menerjunkan 1.234 petugas haji nonkloter dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mencanangkan 2023 sebagai tahun haji ramah lansia. (Z-1)
AMPHURI juga mendorong DPR dalam pembahasan RUU perubahan UU tersebut agar memperhatikan keberlangsungan usaha PPIU dan PIHK.
KPK mengonfirmasikan telah mengundang dan memanggil sejumlah pihak untuk dimintai keterangan dalam penyelidikan kasus dugaan korupsi kuota haji khusus.
Ditjen Bimas Kristen menegaskan komitmen untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk insan pers, dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
Penilaian ini, lanjut menag, menjadi kesempatan strategis untuk menelaah kebijakan pendidikan di lingkungan Kemenag.
Pemahaman terhadap ekoteologi, kata Menag tidak bisa dilepaskan dari kajian kosmologi.
Total peserta kegiatan ini mencapai 88.676 orang, terdiri dari 17.221 CPNS (260 peserta klasikal dan 16.961 secara daring) dan 71.455 PPPK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved