Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
BANJIR melanda wilayah pemukiman warga di Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan, pada Selasa (14/6). Peristiwa ini terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi dan meluapnya sungai Sake sekitar pukul 07.20 WIB yang melanda Desa Rantau Sialang di Kecamatan Sungai Keruh.
Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, berdasarkan laporan sementara tercatat, sedikitnya 302 rumah warga terdampak dengan ketinggian air antara 30 - 50 sentimeter.
"Para warga memilih bertahan dan tidak mengungsi. Sarana dan prasana pendukung seperti komunikasi dan penerangan dilaporkan juga tidak ikut terdampak," kata Abdul dalam keterangan resmi, Rabu (15/6).
Baca juga: Semakin Banyak Orang Menghindari Berita Penting
Ia menyatakan, BPBD Kabupaten Musi Banyuasin melakukan percepatan penanganan darurat di antaranya berkoordinasi dengan lintas intansi terkait guna melakukan pendataan, pemantauan di lokasi dan evakuasi apabila dibutuhkan.
Kondisi hari ini (15/6) dilaporkan ketinggian banjir masih menggenangi akses jalan sekitar 50 sentimeter. Sedangkan untuk ketinggian air di permukiman warga sekitar 30 sentimeter.
"Perkembangan kondisi ini akan terus dilakukan pemantauan secara berkala dengan berkoordinasi dengan pemerintah setempat," imbuh dia.
Abdul menyatakan, BPBD Kabupaten Musi Banyuasin mengimbau warga untuk selalu waspada potensi peningkatan debit air sungai. Terlebih prakiraan cuaca BMKG untuk wilayah Musi Banyuasin untuk hari ini (15/6) berpotensi hujan ringan pada sore dan malam hari.
Menyikapi prakiraan cuaca dari BMKG, Abdul juga mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bahaya hidrometeorologi.
"Salah satunya dengan melakukan pembersihan saluran drainase secara berkala untuk memastikan debit air dapat tertampung, khususnya jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dengan duras panjang atau lebih dari satu jam," pungkas dia. (H-3)
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sebagian besar wilayah Jakarta berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan, pada Senin 14 Juli 2025.
Warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang beraktivitas di ibu kota diimbau waspada akan adanya hujan pada hari ini, Kamis 10 Juli 2025.
Penduduk DKI Jakarta dan juga warga di sekitarnya yang berkegiatan di ibu kota diminta kembali waspada. Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, sejumlah wilayah Jakarta diperkirakan hujan.
Selain rob, hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya juga menaikkan status sejumlah pos pantau dan pintu air menjadi siaga hingga siaga 1 atau bahaya.
Imbauan waspada kepada seluruh warga DKI Jakarta dan sekitarnya. BMKG memprakirakan seluruh kawasan ibu kota masih akan diguyur hujan pada hari ini.
38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi hujan ringan, hujan sedang, hujan disertai dengan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda
"Tim melalukan pemantauan sekaligus menyampaikan sosialisasi secara langsung kepada warga pesisir untuk meningkatkan kewaspadaan,"
Antisipasi lainnya yang dapat dilakukan yakni dengan membuat bronjong dan turap mandiri,
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Sebanyak 35 rukun tetangga (RT) di DKI Jakarta masih dilanda banjir hingga Selasa (8/7) pukul 05.00 WIB. Banjir Jakarta terjadi karena hujan yang intens dan pasang air laut maksimum sejak Senin.
PEMERINTAH Kota Tangerang terus mengupayakan penanganan banjir, khususnya di wilayah Pinang dan sekitarnya, dengan menggencarkan normalisasi drainase.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved